Detak waktu mengingat kebersamaanÂ
Berjarak dalam ruang dan waktu tentang adanya kita
Hari ini semua tergerak saling mendengar dan rindu akan suara
Ada rindu dan kisah yang ingin didalami dan dibagi lagi
Dering kenangan penuh makna tercipta dan tertata penuh makna
Memajang pada dinding setia dalam kalbu nan suci
Hidup terus beranjak dengan beribu pengalaman yang menyertainya
Wajah dan hati tulus masih menatap kasih dan budi yang dermawan
Roh kebersamaan dan kesatuan itu sangat kuat merekat
Pada padu nada syukur atas kebesaran rahmat cintamu pada Dia
Spontan saja berkabar saling menyatu dalam bermadah
Masing-masing sadar dengan ingatan akan kebesaran kasih dan korban itu
Pelayanan dan pengabdian sungguh membumi bagi setiap hati
Bukan kado kemewahan yang tersaji melainkan cinta dan doa puji yang bersahutan
Syukurmu, syukur mereka dan syukur kita semua anak Tuhan
Kesetiaan pada moment indah itu membingkai dalam papan kenangan ziarah
Kisah kasih dan pengalaman bersama merentang abadi
Padatkan kata syukur tertumpah pada Dia yang di atas
Kebahagiaan indah nan abadi itu telah menjadi doa singing nan setia
Kesetiaan adalah jiwa yang menopang hati kepada Dia
Kelemahlembutan adalah hati yang terbuka dalam menerima
Ketegasan adalah mata yang terbuka untuk memberi arah dan langkah
Bukan kisah kehebatan yang menenun tetapi kerendahan hatilah yang menjiwai
Sukacita dan syukur adalah dukungan teguh untuk pantang menyerah merawat pilihanÂ
Sekali menjadi pekerjaNya tetap selamanya juga berada dalam kebun keselamatan itu
Satukanlah madah pujian dan syukur serta bakti bagi Dia dalam seluruh ziarah hidup
Pada kepolosan, keterbatasan, kesederhanaan dan kesetiaan nan abadi dalam Dia, untuk Dia dan demi Dia.Â
Ketulusan hati tersimpuh pada jejalin kata satu dalam doa dan dukungan yang sama bagi kekasih jiwa Allah dan manusia.Â
Proficiat untuk setiamu......Â