Mohon tunggu...
Nidha salfiyah
Nidha salfiyah Mohon Tunggu... Guru - akhlak dan etika

orang berilmu belum tentu berakhlak, tapi orang berakhlak sudah jelas berilmu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Akhlak terhadap Guru

27 Juni 2020   11:00 Diperbarui: 27 Juni 2020   11:00 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber akhlak dalam alquran telah dijelaskan suri tauladan nabi Muhammad SAW yang menjadi teladan bagi umat manusia, hal ini sudah dijelaskan dalam alquraan, yang telah difirmankan oleh Allah SWT,

“ sesungguhnya telah ada pada (diri) rasulullah suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah SWT dan (kedatangan)   hari kiamat dan dia banyka menyebut Allah. (Q.S. Alahzab/33.21)

Hadis

Hadis adlah salah satu sunnah atau perkataaan rasulullah, hadis juga merupakan salah satu sumber ilmu pengetahuan bagi umat islam, karrena didalam hadis sudah dikatakan olaeh rasulullah tentang akhlak.

 Adapun sumber lain ilmu pengetahuan yaitu :

Dari diri manusia

Yaitu ilmu pengetahuan yang didaptkan dengan cara mencari ilmu dan mempelajari nya agar bias mendapatkan lebih banyak dan bermanfaat.

Sejarah manusia

Ialah mendapatkan ilmu melalui cerita atau sejara dalam kehidupan manusia ,

Contohnya sejara tentang nabi-nabi, jika tida ada sejarah maka kita tidak akan bias mengetahui tentang nabi-nabi dan kepribadian serta mujizat para nabi dan rasul kita , nah sejara manusisa ini sangat penting juga dalam kehidupan manusia karena sejara juga sala satu sumber ilmu pengetahuan .

            Akhlak sangat penting bagi setiap umat manusia, karena akhlak salah satu teladan yang harus dimiliki oleh umat manusia yang suddah diajarkan nabi Muhammad. Akhlak ini harus dimiliki oleh setiap penuntut ilmu, karena termasuk salah satu menghormati dan menghargai guru, anak-anaknya, dan juga orang yang memepunyai hubungan dengannya. Sebua syair  memgungkapkan: “barang siapa yang membuat sakit hati gurunya, makai a tidak akan mendapatkan berkah ilmunya kecuali hanya sedikit. Hendaknya penuntut ilmu mendengarkan ilmu dan hikmah dengan sikap respek dan hormat, meskipun dia telah mendengar sesuatu kalimat atau masalah seribu kali, sebab telah diterangkan bahwa siapa yang tidak mau mengagungkannya seribu kali, seperti mengagungkanya pertama kali mendengar, maka ia tidak termasuk akhli ilmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun