Mohon tunggu...
Nia Kurniawati
Nia Kurniawati Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa reguler STKIP Muhammadiyah Kuningan

Saya suka dunia anak-anak..

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Pembelajaran Anak Usia Dini di Rumah

24 Maret 2024   08:58 Diperbarui: 24 Maret 2024   09:28 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di aspek ini,ada dua macam fisik motoric yang bisa diajarkan. Ada fisik motoric halus,misalnya bagaimana Ananda  belajar meremas, memegang pensil dengan baik,memegang gunting dengan baik bahkan Ananda bisa berani menggunting dalam  tahap sederhana, tentunya dengan pengawasan orangtuanya.

Selain itu,ajak Ananda belajar corat-coret yang bermakna misalnya dengan mewarnai gambar yang ia sukai.

Sedangkan fisik motoric kasar misalnya mom  mengajak Ananda berlari-lari kecil,bermain bola/lempar tangkap bola,berenang atau bahkan melibatkan mereka saat sedang di dapur.

6. Nilai Bahasa

Di aspek ini,mom bisa mengajak anak berdiskusi,belajar mengeluarkan pendapat. Sesekali memberi kesempatan Ananda untuk memilih sendiri makanan/minuman/barang yang ia mau.

Selalu luangkan waktu untuk mengajak Ananda berkomunikasi positif secara rutin.Jangan biarkan kesempatan dan waktu emas itu terbuang dan dicuri oleh gadget.Jangan pernah memberi peluang kepada Ananda untuk terus menerus terisolasi gadget.

Dengan sealu berkomunikasi,mom bisa menstimulus kemampuan berbicara Ananda. Ada banyak kosa kata yang bisa ia serap sehingga memperkaya kemampuaan bahasanya.

Alternatif lain misalnya kegiatan mendongeng/membacakan buku cerita akan menstimulus kemampuan Ananda mencerna cerita dan keberanian mengungkapkan kembali apa yang ia dengar.

Itulah 6 aspek perkembangan Paud yang Mom and dad bisa terapkan di rumah.

Mari kita sama-sama belajar untuk mengajari Ananda dengan penuh kasih sayang yaa..membiasakan diri untuk tidak memaksa kalau Ananda sudah di tahap "mogok/tak mau".

Sabar adalah kunci sukses mengajari anak usia dini. Bila tak bisa sabar,kita tak akan pernah berhasil menjadi seorang tutor baginya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun