Mohon tunggu...
ni ketutwidiantari
ni ketutwidiantari Mohon Tunggu... Guru - guru

hobiku menari,bersepeda ,mendaki dan jalan-jalan ke tempat wisata alam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Makna Filsafat Sebagai Inpirirational, Preskriptif, dan Investigative Kaitannya dengan Perkembangan Pendidikan

1 Desember 2024   21:47 Diperbarui: 1 Desember 2024   22:07 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Makna Filsafat  Sebagai  Insprirational, Preskriftif, dan Investigative Kaitannya dengan Perkembangan Dunia Pendidikan

Makna filsafat sebagai inspirasional kaitannya dengan dunia pendidikan adalah  kemampuannya untuk memberikan landasan pemikiran, nilai, dan arah bagi praktik pendidikan.Berikut adalah beberapa poin utama mengenai hubungan antara filsafat sebagai inspirasional dengan dunia pendidikan yaitu :

Filsafat membantu pendidikan menentukan nilai-nilai dasar yang akan ditanamkan dalam aspek teknis, dan pembentukan karakter manusia.

  • Pemikiran Kritis dan Reflektif

Filsafat mengajarkan cara berpikir kritis dan reflektif, yang menjadi landasan penting dalam proses pendidikan.

  • Tujuan Pendidikan

Filsafat memberikan kerangka berpikir tentang tujuan pendidikan.

  • Hubungan antara Guru dan Murid

Filsafat menyoroti aspek humanistik dalam pendidikan, di mana hubungan antara guru dan murid dipandang sebagai interaksi yang saling belajar

  • Pendekatan Holistik

Filsafat melihat manusia secara utuh sebagai makhluk fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual.

Makna filsafat sebagai preskriptif kaitannya dengan dunia pendidikan adalah mengacu pada peran filsafat dalam memberikan pedoman, norma, dan arahan untuk mencapai tujuan pendidikan yang ideal. Berikut adalah beberapa poin penting:

  • Menentukan Tujuan Pendidikan

Filsafat memberikan arahan tentang tujuan akhir pendidikan, seperti filsafat humanisme dan filsafat  pragmatisme  Panduan Kurikulum

  • Menetapkan Nilai-Nilai dalam Pendidikan

Filsafat preskriptif menetapkan nilai-nilai yang harus dipegang oleh pendidikan, seperti kejujuran, keadilan, kebebasan berpikir, dan tanggung jawab sosial.

  • Panduan bagi Peran Guru

Filsafat memberikan arahan mengenai peran guru dalam pendidikan.

  • Mengatur Hubungan Pendidikan dan Masyarakat

Filsafat preskriptif juga memberikan panduan tentang bagaimana pendidikan harus berkontribusi pada masyarakat.

  • Pedoman Metode Pengajaran

Filsafat menentukan metode pengajaran yang sesuai dengan pandangan tentang belajar, misalnya realisme, eksistensialisme,pragmatism.

Makna filsafat sebagai investigative kaitannya dengan dunia pendidikan adalah menitikberatkan pada kebebasan individu, tanggung jawab personal, dan pengembangan diri secara autentik. Berikut adalah beberapa poin penting tentang kaitan filsafat eksistensi dalam dunia pendidikan:

  • Pendidikan yang Berpusat pada Individu

Filsafat eksistensialisme mengajarkan bahwa setiap individu adalah unik, sehingga pendidikan harus bersifat personal dan individualistik.

  • Kebebasan dan Tanggung Jawab

Eksistensialisme menekankan bahwa manusia memiliki kebebasan untuk memilih, tetapi kebebasan tersebut harus diimbangi dengan tanggung jawab terhadap pilihan yang diambil.

  •       Pengembangan Kesadaran Diri

Salah satu tujuan utama pendidikan dalam perspektif eksistensialisme adalah membantu peserta didik menemukan makna hidup mereka sendiri.

  • Pendidikan sebagai Proses Autentik

Eksistensialisme mengajarkan pentingnya hidup secara autentik, yaitu menjalani kehidupan yang sesuai dengan nilai-nilai dan keyakinan pribadi, bukan mengikuti tekanan eksternal.

  • Guru sebagai fasilitator, bukan sebagai otoritas

Dalam filsafat eksistensialisme, guru berperan sebagai fasilitator yang membantu peserta didik mengeksplorasi pengalaman hidup mereka..

  • Pendidikan yang Menghormati Pengalaman Subjektif

Eksistensialisme memandang pengalaman subjektif sebagai hal yang sangat penting.

  • Menghadapi Absurditas dan Ketidakpastian

Eksistensialisme mengakui bahwa hidup sering kali penuh ketidakpastian dan tidak selalu memiliki jawaban yang jelas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun