Mohon tunggu...
Dwi Suparno
Dwi Suparno Mohon Tunggu... Administrasi - Pejuang Receh

Kuli pabri..Bisa ditemui di nfkaafi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Mendidik Anak Agar Memiliki Pola Hidup Bersih dan Sehat

24 Desember 2014   21:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:32 1110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


activate javascript

Kamar mandi dan toilet yang terlihat bersih dan rapi mencerminkan kepribadian dari pemilik rumah yang mengutamakan kebersihan.Mengapa demikian?Karena kamar mandi dan toilet merupakan sarana pembuangan hasil pencernaan dari tubuh kita yang berupa urine serta kotoran lainnya.Karena sebagai tempat pembuangan kotoran yang identik sebagai sarang penyakit,kamar mandi dan toilet yang kotor bisa menyebabkan penyakit bagi penghuninya.Penyakit diare, muntaber serta tifus,penyakit yang ditimbulkan karena adanya kuman di kamar mandi yang kotor.Apalagi di musim penghujan seperti saat ini,bak mandi yang jarang dibersihkan berpotensi menjadi sarang nyamuk penyebab penyakit demam berdarah.

Selain itu kondisi lantai kamar mandi yang licin bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan bagi penghuninya.Sudah tak terhitung lagi,adanya berita anak kecil bahkan orang tua yang jatuh di lantai kamar mandi sehingga harus menjalani opname di rumah sakit bahkan ada yang meninggal dunia.

Dalam perawatan kamar mandi dan toilet,minimal 1 minggu sekali air dalam bak kamar mandi selalu saya kuras dan saya gosok dindingnya.Tujuannya agar bibit bibit jentik nyamuk penyebab penyakit demam berdarah terputus mata rantai perkembangannya.Selain itu dengan dinding bak kamar mandi yang bersih,kegiatan membersihkan diri menjadi semakin nyaman.Siapa yang tidak suka bila melihat kondisi kamar mandi yang terlihat bersih dan rapi.Sedangkan untuk kegiatan pembersihan toilet,bisa sewaktu waktu saya lakukan tidak perlu menunggu 1 minggu sekali. Bila didapati lantai toilet serta kondisi wastafel yang sudah kotor,saat itu juga saya langsung membersihkannya.Dengan kondisi lantai toilet yang bersih dan selalu kering,toilet tidak dijadikan sarang hewan serangga dan tikus.

Hasil studi menunjukkan 88% dari penyakit diare disebabkan oleh tidak terawatnya sanitasi toilet dan air yang tidak sehat.Selain itu dengan rutin melakukan pembersihan kamar mandi dan toilet,dapat mengurangi tingkat kematian akibat diare sampai 3x lipat.Fakta juga membuktikan, sanitasi yang baik akan mendorong anak-anak untuk rajin datang ke sekolah,bapak-bapak menjadi rajin bekerja serta anggota keluarga lainnya lebih semangat dalam menjalani aktivitasnya.

Produktivitas kerja meningkat sehingga mendorong peningkatan pendapatan ekonomi keluarga.

Kesimpulan

Apabila setiap keluarga Indonesia memulai kebiasaan hidup sehat sejak dari rumah masing-masing kemudian mengajak tetangga kiri kanan untuk turut serta menjaga lingkungan rumahnya,dan beranjak dalam lingkup yang lebih luas lagi,tingkat desa,kecamatan hingga akhirnya tingkat nasional,hasilnya akan sangat luar biasa.Dengan mayoritas warganya yang dalam kondisi sehat, peningkatan produktifitas kerja dapat dicapai lebih cepat yang akan berpengaruh terhadap kesejahteraan bersama.Cita-cita sebagai negara yang makmur dan sentosa menuju Indonesia Sehat niscaya akan tercapai dimulai dari sanitasi kesehatan di lingkungan keluarga masing masing.

Ayo budayakan "Mulai Sekarang dan Seterusnya,Kita Biasakan Berperilaku Bersih dan Sehat Setiap Hari menuju Masa Depan Indonesia Yang Sehat..."

activate javascript

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun