Mohon tunggu...
Abdul Haris
Abdul Haris Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis otodidak

Pembelajar otodidak yang gemar membaca, suka olahraga jalan kaki, dan bekerja online dari rumah.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mengenali Ulama Pewaris Nabi (Warasatul Anbiya) yang memiliki keilmuan dan integritas yang benar

2 Februari 2025   11:56 Diperbarui: 2 Februari 2025   11:56 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ulama Pewaris Nabi mewariskan ilmu (sumber: Pinterest, ilustrasi AI) 

Memiliki Akhlak yang Baik – Mengamalkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi teladan bagi umat.

Mengajarkan Kebaikan Tanpa Pemaksaan – Tidak menekan jamaah untuk tunduk secara mutlak, tetapi membimbing dengan hikmah dan kasih sayang.

Bahaya Taklid Buta dalam Memilih Guru Agama

Dalam Islam, taklid buta hukumnya haram. Taklid buta adalah sikap mengikuti seseorang tanpa mempertimbangkan dalil dari Al-Qur'an dan Hadis serta tanpa menggunakan akal dan penalaran yang benar.

Allah berfirman:

"Dan apabila dikatakan kepada mereka, ‘Ikutilah apa yang telah diturunkan Allah!’ Mereka menjawab, ‘(Tidak), tetapi kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari nenek moyang kami.’ (Apakah mereka akan mengikuti juga) walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak mendapat petunjuk?" (QS. Al-Baqarah: 170)

Ayat ini menunjukkan bahwa mengikuti sesuatu tanpa ilmu dan tanpa mencari kebenaran adalah sikap yang berbahaya.

Berikut beberapa akibat buruk dari taklid buta:

Taklid Buta Dapat Menjadi Asal Kekafiran

Banyak kaum terdahulu yang menolak kebenaran hanya karena mengikuti nenek moyang mereka tanpa berpikir ulang. Taklid buta bisa menjauhkan seseorang dari hidayah yang sebenarnya.

Taklid Buta Membuat Seseorang Tidak Menggunakan Akalnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun