Robby Novaldi menambahkan, pembangunan dan pengembangan di suatu daerah tidak cukup hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pemerintah daerah bisa dengan leluasa untuk menjalin kerja sama yang menguntungkan dengan para stakeholders. Contoh paling mudah adalah lewat program Corporate Social Responsibility (CSR) dari berbagai perusahaan yang bertempat di daerah yang bersangkutan.
Dalam Musrenbang ini, hadir pula Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumatera Barat Andre Ola Vetric. Andre menyampaikan sinkronisasi rancangan RKPD Bukittinggi Tahun 2025 dan rancangan RPJPD Bukittinggi Tahun 2025 -- 2045, dengan program-program yang terdapat di Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Kegiatan Musrenbang dilanjutkan dengan sesi diskusi, yang dimoderatori oleh Kepala Bappelitbangda Bukittinggi. Sesi ini bertujuan menghimpun berbagai masukan dan saran dari stakeholders, untuk menyempurnakan rancangan rencana kerja yang hendak disusun dan dilaksanakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H