Tanah berlumpur kecoklatan.
Sarat dengan tanah basah saling menempel,
yang genangan airnya meninggalkan surut,
menyeret perasaan letih yang menyesakkan.
Jejak kelabu menggenang,
pada tepi sungai yang tak pernah enggan menerima.
Riak dan gelombang yang dibawa pelancong asing dan saudagar,
Sisi kehidupan yang bersisian dengan kemilau coklat yang memantul.
Bayangan sore di tanah berlumpur,
Menyisakan jejak air yang berkumpul dengan nuansa sendu sarat emosi. Â
Bayangan sore di tanah berlumpur,
Menguak tabir fajar yang sudah berlalu lama.
Bayangan sore di tanah, berlumpur.
Pelahan berlalu dan memudar,
menghilang di belokan menuju musim semi,
memudar di tikungan musim kemarau,
demi tiada yang tersisa dan tertinggal.
Bayangan sore, di tanah berlumpur.
***
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI