Mohon tunggu...
Roneva Sihombing
Roneva Sihombing Mohon Tunggu... Guru - pendidik

Penyuka kopi, gerimis juga aroma tanah yang menyertainya. Email: nev.sihombing@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Law School: Perhatikan Fakta-faktanya, Jangan Terbawa Perasaan!

5 Mei 2021   01:43 Diperbarui: 5 Mei 2021   17:59 2161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Drama Law School ini bercerita tentang peristiwa terbunuhnya seorang mantan kepala jaksa yang menjadi dosen di Fakultas hukum Universitas Hankuk. Dalam lingkar hukum dan kebenaran, jaksa dan polisi berjuang mati-matian menemukan pelaku kejahatan. 

Salah satu drama di tahun ini yang sangat dinanti-nantikan karena genre yang sangat menarik dengan barisan aktor dan aktris yang memikat. Direncanakan 16 epusode, setiap episodenya memunculkan kejutan-kejutan yang harus dikumpulkan sedikit demi sedikit. 

***
Past times!
2010. Karena memukul anak jaksa yang menghina adiknya, Kang Sol A berurusan dengan polisi dan berjumpa pertama kali dengan jaksa Yang Joon Hong. 

2017. Sol A dan Joon Hwi bertemu pertama kali di sebuah toko buku saat Kang Sol menawarkan beberapa buku hukum bekas untuk dijual. 

Sept 2017. Mobil jaksa Byung Ju tertangkap kamera pengawas melakukan tabrak lari di Jurae Dong. Seorang saksi mata, Lee Man Ho, menyaksikannya. Kasus tersebut tidak pernah terungkap! 

Maret 2020. Jaksa Yang Joon Hoon mengundurkan diri dari tugas dan jabatan jaksa setelah kalah dalam persidangan dugaan suap yang dilakukan kepala jaksa, Seo Byung Ju. Joon Hoon memutuskan menjadi dosen Hukum Pidana. Dan oleh rekan kerjanya diberi julukan Yangcrates karena system pengajarannya seperti Socrates. 

Setelah persidangan terhadap pelaku pemerkosaan Lee Man Ho dan divonis lebih rendah dari tuntutan jaksa, prof. Kim Eun Suk (Lee Jung Eun) mundur sebagai hakim dan menjadi dosen Hukum Perdata. 

***
Han Joon Hwi (Kim Bum) adalah mahasiswa serius berhati hangat yang lolos ujian hukum yudisial tahap 2. Setelah 6 bulan menempuh pendidikan di Universitas Polisi, Joon Hwi memutuskan melanjutkan pendidikan ke Fakultas Hukum. Maka, bisa dibayangkan seseorang yang memahami ilmu penyidikan dan mengerti hukum sekaligus. 

Kang Sol A (Ryu Hye Young) mendaftar ke Fakultas Hukum lewat jalur undangan. Sol A menuntut hukum meminta maaf karena ketidakadilan yang menyebabkan Sol A membayar denda karena menyelamatkan seseorang. 

Kang Sol B (Lee SooKyung) adalah mahasiswi perfeksionis dengan watak sangat serius. Sol B telah menulis tesis hukum ketika masih SMA. Dengan watak yang sangat serius dan daya ingat yang luar biasa, Sol B sangat menonjol di kelas. Berada diantara keluarga yang kebanyakan berprofesi sebagai hakim membuat Sol B bertekad menjadi hakim. Ditambah ambisi ibunya, Hye Gyeong, akibat kecewa karena Ju Man -ayah Sol B- gagal tes menjadi hakim, Sol B sering mendapat intimidasi dari ibunya yang akan minum obat tidur jika tak menurutinya.

Yoo Seung Jae (Hyun Woo), lolos tahap pertama masuk kedokteran namun memilih sekolah hukum. Jeon Ye Seul (Go Yoon Jung), mahasiswi cantik yang memiliki kekasih over protektif. Seo Ji Ho (Lee Da Wit), mahasiswa dengan tatapan serius yang adalah teman sekamar Joon Hwi di asrama. Ji Ho sempat menyembunyikan kotak kacamata milik paman Joon Hwi sebelum akhirnya polisi datang dan menggeledah kamar mereka. 

***

Now..

Fakultas Hukum Universitas Hankuk geger! Seorang mantan kepala jaksa, Seo Byung Ju (Ahn Nae Sang),  ditemukan tewas. Dugaan awal adalah diracun. Namun rumor berkembang karena Byung Ju menggunakan narkotika jenis shabu, sehingga bisa saja tewas karena over dosis. Rekannya, seorang mantan jaksa penuntut umum yang juga professor Hukum Pidana bernama Yang Jong Hoon (Kim Myung Min) mendatangi tempat kejadian untuk melihat jejak yang ditinggalkan pelaku kejahatan...dan berakhir menjadi tersangka. 

Setelah divonis bersalah, Jong Hoon masuk penjara. Suatu kali, ketika sedang mandi Jong Hoon ditusuk oleh seseorang yang pernah dipenjarakannya, kemudian Jong Hoon dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani operasi. Luka yang parah, memiliki golongan darah rhesus negatif yang sangat langka membuat pihak rumah sakit menghubungi pendonor dengan golongan darah rhesus negatif. Joon Hwi mengetahui bahwa Man Ho memiliki darah langka tersebut dan memprovokasinya dengan melarang Man Ho mendonorkan darahnya. Apalagi, Man Ho meminta separuh warisan Joon Hwi sebagai bayaran. 

Sementara itu, Lee Man Ho menjadi sopir pribadi Seo Byung Ju sekeluarnya dari penjara. Kasus perkosaan yang dilakukan Man Ho sempat menghebohkan negeri. Menggunakan peralatan elektronik pelacak di kakinya, Man Ho menjadi tetangga ibu Sol A dan adiknya yang bernama Kang Byeol. 

Alur menjadi sangat cepat ketika Joon Hwi menjalani persidangan karena diduga sebagai pelaku. Sehingga otopsi harus dilakukan terhadap Byung Ju. Setelah Joon Hwi divonis bebas, giliran Kang Ju Man menjalani persidangan. Istri Byung Ju sempat dicurigai karena menghalangi proses otipsi bahkan memalsukan hasil otopsi. Tampaknya barisan orang-orang yang akan menjalani persidangan belum akan berakhir. 

Ditengah-tengah kesibukan perkuliahan dan persidangan, para mahasiswa jenius ini sesekali berkumpul membahas kasus yang muncul di masyarakat juga sambil terus mempertahankan fakta-fakta yang muncul. 

***
Beberapa mahasiswa dan dosen bertemu dengan Byung Ju pada saat kejadian. Hal tersebut yang membuat semua orang bisa jadi tersangka pembunuh dengan motif yang berbeda-beda. 

Jeon Ye Seul adalah orang pertama yang menemukan Byung Ju tewas di ruangan kerjanya. Di episode-episode awal, kecurigaan tidak pernah tertuju pada Ye Seul!

Kang Ju Man, salah satu dosen Hukum, yang ternyata adalah ayah Kang Sol B menemui Byung Ju untuk meminta Byung Ju tidak mempersoalkan tesis Sol B yang diikutkansertakan pada lomba beberapa tahun sebelumnya. Ju Man menjiplak desertasi Byung Ju dari Harvard Law School dan memberikannya pada Sol B demi memuluskan ambisi istrinya --yang adalah mantan kekasih Byung Ju- memiliki anggota keluarga seorang hakim. 

Han Joon Hwi, keponakan Byung Ju, meminta pertanggungjawaban Byung Ju atas kecelakaan yang menewaskan seorang anak kecil beberapa tahun sebelumnya. Joon Hwi bahkan mendorong Byung Ju sehingga jatuh dari tangga. 

Kang Sol B menemui Byung Ju karena tidak ingin Byung Ju mempersoalkan tesis milik Sol B. 

Joon Hong menemui Byung Ju untuk mempertanyakan motivasi dugaan kasus suap anggota dewan Ko pada Byung Ju. Juga rekaman kamera pengawas yang berisi gambar mobil dengan nomor polisi yang sangat jelas. 

***
Apa hubungan Seung Jae dengan Ju Man? Siapakah yang mengendarai mobil Byung Ju pada saat tabrakan terjadi? Mengapa Kang Dan menghilang? Siapakah sebenarnya kekasih Ye Seul? Mengapa Lee Man Ho mencari Kang Dan?  Siapakah anak Ko Hyeong Su yang gagal masuk fakultas Hukum namun justru kekasihnya yang diterima? Apa hubungan Kang Dan --saudara kembar Kang Sol B- dengan Joon Hong? Mengapa Byung Ju justru mewariskan hartanya pada Joo Hwi? Bagaimana caranya laptop Joon Hong hilang? 

Ada banyak sekali pertanyaan (pegang kepala, cari parasetamol). Terutama dengan alur yang maju mundur karena terlalu banyak variabel peristiwa. 

Setelah menonton episode 6, tampaknya tidak akan ada tokoh yang baru. Namun, episode-episode selanjutnya akan makin banyak terungkap rahasia-rahasia yang akan menjadi motif terkuat seseorang melenyapkan Seo Byung Ju. Seorang diri, Joon Hong mencoba menghubungkan motif-motif orang-orang terdekat dan banyaknya peristiwa demi menemukan pelaku sesungguhnya. Pada para mahasiswanya, Joon Hong selalu berkata," Perhatikan fakta-faktanya, jangan terbawa perasaan!" 

Setelah menyaksikan ada begitu banyak orang yang mempunyai motif untuk membunuh Byung Ju, aku jadi teringat pada buku karangan Erle Stanley Gardner tentang seorang pengacara bernama Perry Mason. Seringkali, Perry Mason menyelamatkan tersangka yang tidak memiliki alibi dari jerat vonis bersalah! Jika ada begitu banyak penyebab kematian seseorang, maka penyebab pertamalah yang harus sangat dipertimbangkan!
Menurutku, seseorang yang memiliki alibi paling akuratlah justru yang paling mungkin menjadi tersangka pelaku kejahatan. Menurutku, lo, ya berdasarkan sudut pandang Perry Mason. :)
***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun