Mohon tunggu...
Neta Afni
Neta Afni Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya merupakan seorang mahasiswa yang terkadang mengisi waktu luang dengan menulis yang menjadi hobi saya sejak kecil.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pajak Naik 12% : Generasi Muda Indonesia Masih Acuh? Ini Alasan Mengapa Kesadaran Pajak Harus Dibangun Sejak Dini

17 Desember 2024   19:19 Diperbarui: 17 Desember 2024   19:19 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pajak memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan negara, layanan publik, dan kemajuan ekonomi serta sosial. Pajak adalah kontribusi wajib yang dibayarkan oleh masyarakat untuk mendukung kelangsungan kehidupan bernegara. Ada berbagai jenis pajak yang diterapkan, seperti Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), Bea Materai (BM), dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Baru-baru ini, pemerintah mengumumkan kebijakan kenaikan PPN yang semula 11% menjadi 12% yang akan berlaku pada tahun 2025. Kenaikan pajak ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan negara, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mendongkrak perekonomian negara.

Namun, meskipun keputusan ini bertujuan baik untuk kesejahteraan, kenyataannya masih banyak masyarakat, terutama generasi muda, yang memiliki tingkat kesadaran pajak yang rendah. Survei yang dilakukan oleh Kementerian Keuangan pada tahun 2022 menunjukkan bahwa hanya 38% generasi muda yang merasa memiliki pemahaman cukup mengenai pajak, sedangkan 62% lainnya merasa tidak memiliki pemahaman sama sekali mengenai perpajakan. Mengapa fenomena ini bisa terjadi? Apa yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pajak di kalangan generasi muda?

Ada beberapa alasan mengapa generasi muda kurang peduli terhadap pajak, di antaranya:

1. Kurangnya Pemahaman Mengenai Pajak
Banyak generasi muda yang merasa bahwa pajak adalah topik yang sulit dipahami. Sebagian besar dari mereka tidak mengetahui bagaimana pajak berpengaruh pada kehidupan sehari-hari. Minimnya pemahaman tentang apa itu pajak, apa fungsinya, serta bagaimana pajak berperan dalam membangun negara, menjadikan mereka kurang peduli terhadap kewajiban pajak.

2. Tidak Merasa Terpengaruh Secara Langsung
Banyak generasi muda yang merasa bahwa pajak tidak memiliki dampak langsung terhadap kehidupan mereka. Padahal, jika mereka dapat menyadari, pajak berperan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari penyediaan pendidikan yang berkualitas, pembangunan infrastruktur, hingga pelayanan kesehatan yang lebih baik. Tanpa pajak, negara tidak dapat menyediakan fasilitas-fasilitas tersebut.

Penting untuk menanamkan kesadaran pajak pada generasi muda sejak usia dini. Berikut adalah beberapa alasan mengapa hal ini perlu dilakukan:

1. Meningkatkan Partisipasi dalam Pembangunan Negara
Ketika generasi muda memahami pentingnya pajak, mereka akan menyadari betapa besar peran mereka dalam mendukung pembangunan negara. Pemahaman ini akan mendorong mereka untuk berpartisipasi aktif dalam membayar pajak dan ikut berkontribusi dalam pembangunan negara.

2. Memperkuat Perekonomian Negara
Generasi muda yang sadar pajak akan lebih siap memberikan dukungan terhadap perekonomian negara. Mereka akan memiliki kesadaran untuk berperan aktif dalam kehidupan ekonomi, baik sebagai individu yang membayar pajak, maupun sebagai wirausahawan atau pekerja yang turut menciptakan lapangan kerja dan menggerakkan roda perekonomian.

3. Menumbuhkan Rasa Tanggung Jawab Sosial
Pemahaman tentang pajak akan membentuk rasa tanggung jawab sosial di kalangan generasi muda. Mereka akan lebih peduli terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar dan menyadari bahwa pajak adalah alat untuk menciptakan kemajuan bersama.

Setelah mengetahui pentingnya kesadaran pajak, langkah-langkah yang perlu diambil untuk meningkatkan pemahaman pajak di kalangan generasi muda antara lain:

1. Edukasi Sejak Dini di Sekolah
Pendidikan tentang pajak sebaiknya dimulai sejak dini, bahkan di bangku sekolah. Materi tentang pajak dapat dimasukkan dalam kurikulum pendidikan di tingkat dasar dan menengah. Kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan sangat penting untuk menciptakan program edukasi yang berkelanjutan. Hal ini akan membantu generasi muda memahami pentingnya pajak, fungsinya, serta dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun