Bahan yang digunakan adalah  teripang putih dan hitam. Sedangkan alat yang digunakan adalah plastik untuk mengemas kerupuk teripang putih dan hitam. Media yang digunakan untuk kegiatan tersebut adalah kertas panduan materi dalam pemanfaatan praktek sosial media, kamera handphone, meja dan kursi.
Pemateri pada kegiatan tersebut adalah Nensy Dwi Saputri mahasiswa program studi Ekonomi Syariah yang kebetulan kegiatan program kerja sesuai dengan program studi yang ditempuh dan dibantu oleh teman-teman KKN kelompok 117
Dampak yang dihasilkan setelah adanya penyuluhan dan pelatihan pada program kerja tersebut adalah sebagian  masyarakat tertarik untuk mendistribusikan hasil olahan kerupuk teripang tersebut dengan mengaplikasikan teknologi dalam proses pemasaran dan menjadikan sebuah usaha rumahan kerupuk teripang menjadi hasil olahan yang diperoleh dapat memberikan edukasi pemanfaatan teknologi untuk menyalurkan produk sebagai produk unggulan sehingga dapat meningkatkan harga jual yang lebih tinggi.
Hambatan atau kendala yang dihadapi pada pelaku UMKM adalah kurangnya pemanfaatan teknologi pada masyarakat desa Socah atau dikenal juga masyarakat yang gaptek sehingga produk hanya dijual ditempat yang terbatas dan tidak banyak orang yang tertarik dengan produk tersebut.
Penyelesaian hambatan yang dihadapi adalah dengan memanfaatkan media teknologi, para pelaku UMKM harus melek teknologi agar pemasaran dapat berjalan dengan baik
Pelaksanaan  kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan terlaksana dengan baik sesuai dengan target rencana awal kegiatan. Para peserta telah mendapatkan ilmu tentang praktek pemanfaatan sosial media bagi pemasaran UMKM kerupuk teripang dan dipraktikkan secara langsung dalam kegiatan tersebut.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengembangkan ilmu atau wawasan mengenai pemanfaatan sosial media dalam proses pemasaran produk UMKM di Desa socah dan untuk mengembangkan potensi hasil laut di Desa Socah agar dapat menunjang perekonomian masyarakat di Desa Socah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H