Mohon tunggu...
Neno Anderias Salukh
Neno Anderias Salukh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Orang biasa yang menulis hal-hal biasa

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Pelajaran Berharga dari Guru Lin dalam Film Mendidik Murid Nakal

10 Maret 2019   08:36 Diperbarui: 10 Maret 2019   22:16 3950
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita perlu tahu bahwa, Memukul anak akan membuatnya lebih buruk lagi. Terdapat beberapa alasan mengapa kita jangan memukul anak:

1. Memukul anak malah mengajarkan mereka untuk cenderung memukul. Banyak studi yang mengatakan bahwa anak-anak cenderung meniru sehingga apa yang diperagakan oleh orang tua atau guru akan ditiru oleh mereka dan itu akan menjadi kebiasaan mereka ketika mereka beranjak dewasa.

2. Memukul anak merupakan hukuman yang tidak menyelesaikan konflik. Tanpa sadar orang tua atau guru mengajarkan cara menyelesaikan konflik dengan keras yang tidak manusiawi sama sekali. Mereka akan memendam emosi dan mereka akan menghadapi gejolak massa depan dengan cara yang sama.

3. Memukul anak juga akan merusak relasi antara orang tua dan anak, guru dan anak yang seharusnya ada ikatan cinta dan kasih sayang didalamnya.

4. Memukul akan mengakibatkan anak mudah marah dan frustasi ketika ia beranjak dewasa.

5. Anak yang dipukul di bagian sensitifnya, bisa membuat anak mengasosiasikan hal itu antara rasa sakit dan kenikmatan seksual. Pemikiran tersebut akan berdampak buruk, terutama jika anak tidak mendapat banyak perhatian dari orangtuanya, kecuali hanya saat dihukum. Anak yang mengalami hal tersebut akan tumbuh menjadi anak yang kurang percaya diri. Mereka percaya, mereka tidak layak mendapatkan hal yang lebih baik.

6. Hukuman fisik bisa membuat anak menangkap pesan yang salah yaitu 'tindakan itu dibenarkan'. Mereka merasa memukul orang lain yang lebih kecil dari mereka dan kurang memiliki kekuatan, memang boleh. Saat dewasa, anak ini akan tumbuh menjadi orang yang kurang memiliki kasih sayang pada orang lain dan takut pada orang yang lebih kuat dari mereka.

7. Seperti yang sudah saya singgung pada bagian awal, mereka merasa tidak berharga di hadapan guru, orang tua dan mungkin dihadapan Tuhan karena perlakuan kita.

Memukul anak memiliki dampak negatif yang sangat besar. Namun, memukul atau menghukum siswa sudah menjadi kebiasaan kita. Mungkin juga kita tidak punya metode bagiamana menangani siswa yang nakal dan sebagainya.

***

Mari kita belajar dari Guru Lin dalam Film Guru Inspirasi-Mendidik murid nakal
Di dalam film pendek ini, mengisahkan seorang guru yang biasa disapa Guru Lin yang mengajar di suatu sekolah di China. Selama ia menjadi guru, dia diperhadapkan dengan perilaku salah satu muridnya yang sangat nakal dan agresif. Muridnya bernama Zi-jie.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun