Kubuka kulkas, alhamdulillah, ada bahan makanan. Segera kugoreng kentang, tahu berbalut tepung bumbu krispi, lumpia mayones, serta telur dadar.
Maaf, lupa, gak sempat kufoto, karena sibuk! Hihi
Sat set, makanan panas siap, saat rombongan anak cucu mantu tiba.
"Onty, beli dong makanan takjilnya!" Cici nawarin kepada anakku yang bungsu.
Ontynya segera membantu Cici meletakkan jualannya.
" Onty mau minuman dan makaroninya, dong!"
"Beli berapa, Onty?" senyum Cici mengembang.
"Minuman lima, makaroni lima!"
Dengan gesit, Cici dan Dede melayani Ontynya.
"Makaroni lima jadi lima puluh ribu, Onty. Minuman lima, jadi dua puluh lima ribu!" ujar Cici. Mereka memang suka mengikuti kegiatan market day di sekolah, sehingga terbiasa berhitung.
"Oh, iya, pinter! Semuanya, jadi berapa, Ci?'