Adapun pola hidup sehat yang dimaksud di antaranya yaitu, rutin berolahraga untuk menjaga dan mempertahankan berat badan ideal, mencukupi waktu istirahat dengan tidur selama kurang lebih 7--9 jam setiap malam.
Selain itu, mengonsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang, mengelola stres dengan baik, tidak merokok dan mengonsumsi alkohol secara berlebihan.
4. Setop kebiasaan tidak sehat
Seperti merokok (termasuk menghirup asap rokok), konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, dan lain-lain. Kebiasaan ini dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas sel sperma serta mengganggu kesuburan wanita.
Selama menjalani program hamil, pihak pria dianjurkan untuk tidak berendam di dalam air panas dengan suhu di atas 35,6 derajat Celcius. Alasannya, karena hal tersebut berisiko membunuh sel sperma sehingga dapat menurunkan peluang kehamilan.
Sementara itu, bagi wanita dianjurkan untuk membatasi atau menghindari beberapa jenis makanan berikut ini telur, ikan, dan daging yang belum matang karena berisiko mengandung virus, bakteri, ataupun parasit penyebab penyakit.
5. Kelola stres
Stres adalah kondisi yang dapat memengaruhi pelepasan sel telur (ovulasi) sehingga turut mengganggu program hamil yang sedang dijalani.
Agar terhindar dari stres, sebaiknya jalani masa promil dengan santai dan nikmati hubungan seksual bersama pasangan. Luangkan waktu untuk diri sendiri, dan olahraga secara rutin.
6. Skrining kesehatan
Baik sebelum maupun selama menjalani promil, pasangan suami istri disarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin. Hal ini bertujuan untuk mendeteksi ada tidaknya penyakit tertentu yang bisa memengaruhi kesuburan.
Perlu juga melakukan imunisasi tetanus, rubella/campak Jerman, dan beberapa imunisasi lainnya agar terhindar dari berbagai kondisi medis yang bisa menghambat promil maupun mengganggu proses tumbuh kembang janin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H