Saya taruh di dalam 2 piring, tambahkan saos sambal dan saos cabai, taburi deh dengan keju parut. Sebagai pemanis tampilan, saya tambahkan potongan mentimun.
Taraaa...jadi deh sajian menu sarapan ala Chef Bunda Tety. Tidak perlu tambahkan nasi karena sudah ada nasinya. Jadi tinggal makan. Anggap saja perkedel hehehe...
Apakah anak-anak suka? Alhamdulillah, anak-anak suka. Anak-anak sih bilangnya enak. Rasa pas. Sepiring berisi 5 potong perkedel habis juga disantap.
"Benaran enak Kak?" tanya saya, yang dijawab enak.
"Itu kejunya lumer nggak?" tanya saya yang dijawab lumayan.
Anak kedua saya malah minta bawa bekal ini. Ok, kebetulan perkedelnya masih ada. Taruh deh di wadah bekal, masukkan juga tiga sachet saos sambal jika pedasnya kurang berasa.
Ya begitulah perkedel. Terlihat sederhana tapi  memiliki kedalaman rasa yang menggoda selera. Cukup bergizi juga karena mengandung karbohidrat, vitamin, protein, serat, mineral.Â
Demikianlah, sajian hari ini. Terima kasih. Selamat beraktifitas. Tetap semangat...! Semoga sehat selalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H