Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Meneladani Rasulullah, Bersegeralah Melakukan Kebaikan

10 Oktober 2022   13:40 Diperbarui: 10 Oktober 2022   13:45 787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa." (QS Ali Imran, 3: 133)

KISAH atau Kajian Islam Ahad Subuh Masjid Al Ihsan Permata Depok, Minggu 9 Oktober 2022, mengupas Kajian hadist yang membahas "Bersegeralah melakukan kebaikan".

Kajian yang diadakan secara hybrid ini disampaikan oleh Ustadz Rikza Maulan, Lc. MA. Berikut kajiannya:

Islam memerintahkan kita untuk bersegera melakukan kebaikan. Bukan semata-mata karena akan memberikan rasa aman serta membuat hati tenang dan damai. 

Melainkan juga karena kita tidak tahu kapan kita akan mati. Masa hidup kita ada waktunya. Saat kematian itu menjemput, kita diharapkan dalam keadaan berbuat kebaikan, bukan dalam keadaan berbuat kedzaliman.

Rasulullah sering kali mengingatkan umatnya agar kita tidak menyia-nyiakan waktu luang. Jangan sampai menunda-nunda kebaikan. Karena bisa jadi, saat kita menundanya ajal datang menjemput.

Semisal, shalat tepat waktu. Tidak menunda-nunda, tunggu dulu kalau pekerjaan selesai, atau tanggung nih, hingga akhirnya shalat di akhir waktu dan tidak jarang terlewatkan.

Atau ketika akan shalat subuh berjamaah di masjid, ditunda-tunda, nanti dulu belum iqomat. Padahal, shalat subuh berjamaah di shaf paling depan pahalanya lebih banyak.  Malaikat juga bershawalat dan memohonkan ampunan kepada Allah.

"Barangsiapa yang melakukan shalat Fajar, lalu ia duduk di masjid, maka para Malaikat akan bershalawat kepadanya, dan shalawat mereka kepadanya adalah dengan berdo'a: 'Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah, sayangilah ia.' 

Dan jika ia duduk untuk menunggu shalat, maka para Malaikat akan bershalawat kepadanya, shalawat mereka kepadanya adalah dengan berdoa: 'Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah, sayangilah ia.'" (HR Imam Ahmad)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun