Setelah harum masukkan ubi ungu, kentang, jagung pipil, kol, wortel parut, potongan nugget, aduk-aduk, kasih sedikit garam, sedikit lada bubuk, sedikit penyedap rasa. Aduk-aduk merata sampai agak matang.
Kemudian masukkan parutan keju dan segelas susu cair, aduk-aduk, sampai agak mengental. Matikan kompor. Terus masukkan telur kocok. Aduk-aduk. Sengaja tanpa api agar telurnya tidak menggumpal. Koreksi rasa. Saya coba enak, rasanya pas. Benaran, nggak bohong.
Selanjutnya, masukkan adonan ke wadah cup, lalu kukus deh selama 10 menit. Mau dioven tidak punya loyangnya. Malas juga harus keluarin oven dari dus. Ribet. Saya cari yang simpel saja.
Selesai deh. Setelah dikukus sajikan di meja makan. Tidak lupa saya siapkan saos tomat dan saos sambal. Siapa tahu kalau dicocol saos jadi tambah enak. Untuk menyajikan menu ini butuh waktu sekitar 30 menit saja. Simpel kan?
Bagaimana reaksi "para pelanggan" saya? Dan survey membuktikan...menu sarapan kali ini enak...! Begitu kata anak-anak saya.
"Enak Bund," kata Kakak Putik.
"Iya, enak," kata Kakak Najmu.
Kata suami dan bocil juga enak. Saya tawari si mbak untuk mencoba ketika dia tiba di rumah. Katanya, enak.
"Enak nggak?" tanya saya pada bocil yang dijawab enak ketika saya suapi sambil menunggu jemputan.
"Benaran enak ini Bund. Pantesan Kakak Putik, Kakak Najmu suka, emang enak," kata suami, yang ternyata makan satu porsi itu sudah cukup mengenyangkan buatnya.
"Ayo, Bunda nyobain," kata suami.