Menariknya, acara perpisahan ini juga diisi dengan sungkeman dari para siswa berprestasi kepada kepala sekolah dan wali kelas. Sungkeman diiringi dengan Tari Sirih Kuning. Kesedihan dan kebahagiaan jelas tergambar dari raut wajah kepala sekolah, para wali kelas, dan para siswa.
Tari Sirih Kuning sendiri adalah tarian khas yang berasal dari suku Betawi, perpaduan antara budaya Betawi dan Tionghoa. Biasa dipentaskan untuk menyambut para tamu dan sebagai tari pergaulan dalam masyarakat Betawi. Tarian ini masih eksis hingga sekarang.
Seremoni pelepasan siswa kelas 9 ini ditandai dengan pengalungan medali kelulusan oleh Kepala Sekolah didampingi wali kelas. Pengalungan bergilir sesuai urutan kelas dan daftar hadir siswa.
Seperti halnya wisuda di perguruan tinggi, para siswa dipanggil satu persatu namanya untuk memasuki panggung, lalu kepala sekolah mengalungkan medali kelulusan sesuai nama siswa dan kelas.
Sebagai bentuk kenangan-kenangan Ketua Panitia Perpisahan Kelas 9 Emma Virolita menyerahkan satu unit televisi 43 inchi persembahan Sharp Indonesia yang diterima secara simbolis oleh Kepala SMP Negeri 1 Depok Erna Iriani, M.Pd.
Pertimbangannya, televisi ini nantinya akan ditaruh di ruang guru sehingga bisa dinikmati oleh semua guru di sekolah ini.
Pelepasan siswa kelas 9 ini juga diiringi sejumlah acara seperti tari, pentas seni, musik, dan pemberian penghargaan kepada guru purnabakti.Â
Acara berlangsung meriah dan mendapat respons positif dari orangtua siswa. Para orangtua menyampaikan sektor pendidikan tidak hanya menciptakan generasi yang cerdas, namun juga berakhlak mulia.Â
"Di SMPN 1 Depok ini anak-anak diajarkan bagaimana berakhlak mulia. Nilai akademik penting, tapi lebih baik lagi jika dibarengi dengan akhlak yang mulia," tutur orang tua murid yang menyempatkan hadir.
Pelepasan ini juga disiarkan langsung di kanal Youtube SMP 1 Depok.