SMP Negeri 1 Depok, Kota Depok, Jawa Barat, menyelenggarakan kegiatan pelepasan siswa kelas IX Angkatan 62 di SMP Negeri 1 Depok, Kamis 2 Juni 2022. Tentu saja setelah mendapat "lampu hijau" dari Pemerintah Kota Depok.
Kegiatan mengangkat tema "A Thousand Memories" dengan tagline "mewujudkan angan, menggapai kesuksesan". Tema ini sendiri bisa diartikan seribu kenangan (indah) tercipta selama mengenyam pendidikan di sekolah ini.Â
Acara pelepasan ini bisa jadi hari paling bersejarah bagi siswa siswi kelas 9A - 9K. Akhirnya, para pelajar bisa melaksanakan "wisuda" pelepasan kelas IX secara offline setelah 2 tahun ini tidak terlaksana karena pandemi Covid-19.Â
Para pelajar begitu antusias mengikuti prosesi pelepasan kelas IX. Wajah-wajah gembira jelas terpancar. Terlihat dari kehadiran siswa siswi dengan penampilan yang elegan dan menawan.Â
Pelajar pria mengenakan jas hitam dan dasi, sementara pelajar perempuan mengenakan kebaya encim dan jilbab (bagi yang mengenakan) dengan warna berbeda di setiap kelasnya. Misalnya, kelas A jilbab berwarna hitam.
Prosesi pelepasan yang diadakan di SMP Negeri 1 Depok ini kental dengan nuansa budaya Betawi. Para tamu undangan disambut dengan upacara adat Betawi Palang Pintu. Tradisi unik ini berisi laga pencak silat, adu pantun, hingga pembacaan Alquran dan salawat.Â
Para tamu undangan juga diarak dengan hiasan kembang kelapa yang terbuat dari lidi yang dibungkus dengan kertas ataupun plastik berwarna-warni. Kembang kelapa ini lambang dari kemakmuran dan kehidupan yang bermanfaat layaknya pohon kelapa.
Camat Pancoran Mas Depok Syaiful Hidayat turut hadir pada acara pelepasan siswa SMP Negeri 1 Depok ini. Ia pun memberikan sambutan yang diawali dengan kalimat pantun.
"Pake blue jin tapi bukan rocker, izin ya saya buka masker."
Camat Pancoran Mas kembali melanjutkan pantun.Â
"Bang Abdullah pergi ke Cikini, bawa penggilesan sambil ngedeprok. Alhamdulillah saya bersama lurah ada di sini, di pelepasan siswa kelas sembilan SMP 1 Depok."
Para siswa dan guru pun membalas dengan kata "cakep" pada setiap bait pantun yang dibacakan Camat Syaiful.Â
Camat Syaiful mengapresiasi kegiatan perpisahan yang baru kembali ini diadakan lagi setelah 2 tahun tidak terlaksana. Ia menyampaikan Kota Depok untuk kasus Covid-19 sudah masuk level 1, yang artinya nol kasus.
Meski demikian, ia mengajak masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker jika bepergian agar kasus Covid-19 tidak timbul kembali.
Ia turut berbahagia atas kegiatan perpisahan SMP Negeri 1 Depok angkatan ke-62 ini. Itu berarti, sudah ke-62 kali SMP Negeri 1 Depok meluluskan putra-putri terbaiknya. Dan, itu berarti, SMP Negeri 1 Depok sudah berusia 62 tahun.
"Enam puluh dua tahun sudah angkatan kelulusan SMPN 1 Depok. Saya belum lahir. Usia saya baru 57 tahun. Lebih tua SMPN 1 Depok dibanding saya. Ini adalah nenek moyangnya SMP negeri di Kota Depok. Prestasinya luar biasa," katanya.
Ia turut berbangga karena kegiatan ini juga diisi dengan Budaya Betawi yang memang sangat kental dengan masyarakat Depok. Di SMP ini juga ada Panggung Betawi dengan segala ornamennya seperti topeng betawi dan hiasan kembang kelapa.
"Ini terwujud berkat Pak Wahyu Hidayat, (kepala sekolah periode sebelumnya), yang dilanjutkan oleh Ibu Iriani (kepala sekolah saat ini). Ini adalah salah satu peninggalan budaya Betawi Depok. Saya orang asli Depok, dan salah satu penyusun Kamus Bahasa Depok," katanya.
Ketua OSIS SMP Negeri 1 Depok periode 2021-2022 Aisyah Nabila Putri Fahira, mewakili siswa kelas 9, juga berkesempatan memberikan kata sambutan.
Ia menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bimbingan para guru selama tiga tahun ini dengan penuh kesabaran, kedisplinan, dan ketegasan. Semua, semata-mata demi kesuksesan siswa siswi SMPN 1 Depok.
"Kami harapkan doa dari bapak ibu guru agar kami bisa melangkah maju meraih cita-cita," katanya.
Ia juga berpesan kepada teman-temannya untuk terus menjaga silaturahmi dengan para guru karena jasa para gurulah hingga bisa sampai ke titik ini. Tidak lupa pula untuk saling bersilaturahmi dengan teman-teman sesama alumni.
Lurah Depok Herman juga hadir dalam pelepasan siswa SMP Negeri 1 Depok yang berada di wilayah Kelurahan Depok. Ia menyampaikan apresiasinya karena sudah mendidik anak-anak dengan baik. Sejumlah prestasi juga berhasil ditorehkan oleh para siswa.
"Anak-anak yang akan meninggalkan SMP Negeri 1 Depok, selamat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Sebagaimana kita ketahui, langkah, masa depan, dan cita-cita, harapan orang tua dititipkan kepada anak-anak yang sekarang akan lulus," ujarnya.
Dikatakan, SMP Negeri 1 Depok adalah sekolah yang membanggakan yang berada di wilayahnya.
Kepala SMP Negeri 1 Depok Erna Iriani, M.Pd sebelum memberikan sambutan juga melemparkan pantun.Â
"Bunga mekar di taman, belum berkembang jangan disentuh. Mari kita semua berbagi senyuman, serta salam saya assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh."
Kepala Sekolah berpesan, anak-anak adalah generasi penerus dan harapan masa depan bangsa Indonesia. Di tangan anak-anak inilah yang dapat membawa kesuksesan bangsa. Demi kebaikan masa depan Indonesia.
"Ayo bangkitkan, tumbuhkan, catatkan, simpanlah kenangan kalian tentang SMP Negeri 1. Kenangan yang indah-indah saja, yang tidak indah buang saja ke kali, sehingga kamu bahagia menyongsong masa depan yang indah," tuturnya.Â
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang menandai hari jadi SMPN 1 Depok yang berusia 62 tahun. Dies natalis SMPN 1 Depok sendiri diperingati setiap 25 Mei.Â
Menariknya, acara perpisahan ini juga diisi dengan sungkeman dari para siswa berprestasi kepada kepala sekolah dan wali kelas. Sungkeman diiringi dengan Tari Sirih Kuning. Kesedihan dan kebahagiaan jelas tergambar dari raut wajah kepala sekolah, para wali kelas, dan para siswa.
Tari Sirih Kuning sendiri adalah tarian khas yang berasal dari suku Betawi, perpaduan antara budaya Betawi dan Tionghoa. Biasa dipentaskan untuk menyambut para tamu dan sebagai tari pergaulan dalam masyarakat Betawi. Tarian ini masih eksis hingga sekarang.
Seremoni pelepasan siswa kelas 9 ini ditandai dengan pengalungan medali kelulusan oleh Kepala Sekolah didampingi wali kelas. Pengalungan bergilir sesuai urutan kelas dan daftar hadir siswa.
Seperti halnya wisuda di perguruan tinggi, para siswa dipanggil satu persatu namanya untuk memasuki panggung, lalu kepala sekolah mengalungkan medali kelulusan sesuai nama siswa dan kelas.
Sebagai bentuk kenangan-kenangan Ketua Panitia Perpisahan Kelas 9 Emma Virolita menyerahkan satu unit televisi 43 inchi persembahan Sharp Indonesia yang diterima secara simbolis oleh Kepala SMP Negeri 1 Depok Erna Iriani, M.Pd.
Pertimbangannya, televisi ini nantinya akan ditaruh di ruang guru sehingga bisa dinikmati oleh semua guru di sekolah ini.
Pelepasan siswa kelas 9 ini juga diiringi sejumlah acara seperti tari, pentas seni, musik, dan pemberian penghargaan kepada guru purnabakti.Â
Acara berlangsung meriah dan mendapat respons positif dari orangtua siswa. Para orangtua menyampaikan sektor pendidikan tidak hanya menciptakan generasi yang cerdas, namun juga berakhlak mulia.Â
"Di SMPN 1 Depok ini anak-anak diajarkan bagaimana berakhlak mulia. Nilai akademik penting, tapi lebih baik lagi jika dibarengi dengan akhlak yang mulia," tutur orang tua murid yang menyempatkan hadir.
Pelepasan ini juga disiarkan langsung di kanal Youtube SMP 1 Depok.
Kegiatan perpisahan ini semakin meriah karena bertaburkan doorprize untuk siswa dan guru. Ada setrika Sanken, oven Sanken, hijab Nina Nugroho, hijab Ingrid Kansil, paket Herbalife, paket Sido Muncul, dan banyak lagi.Â
Pelepasan siswa kelas 9 SMPN 1 Depok ini juga dihadiri oleh sejumlah kepala SMPN di wilayah Depok.Â
Ucapan selamat atas kelulusan kelas IX SMP Negeri 1 Depok Angkatan 62 juga datang dari Siloam Hospitals dengan mengirimkan karangan bunga.Â
Acara digelar dengan tetap mengikuti protokol kesehatan seperti tetap memakai masker dan cuci tangan. Masker hanya dibuka ketika foto pengalungan medali, saat penampilan, dan sambutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H