Tidak enaknya naik angkot? Banyak juga. Yang paling menyebalkan adalah ngetem yang cukup lama. Kalau dihitung-hitung  dengan lamanya ngetem itu sudah bisa sampai tujuan.Â
Hal lain yang menyebalkan jika ada penumpang dan pengemudi yang merokok. Terkadang saya tegur untuk mematikan rokoknya.Â
Tidak enak lainnya kalau dioper ke angkot lain karena angkot yang saya naiki penumpangnya cuma saya saja. Untungnya sih saya tidak perlu bayar.Â
Biasanya pengemudi suka bilang, "Nggak usah bayar, Bu". Â Bayarnya ke pengemudi yang angkotnya kemudian saya naiki.
Selebihnya sih fine-fine saja semisal berisik, ya bisa dimaklumi. Namanya juga angkutan umum. Apalagi kalau penumpangnya anak sekolah. Wah, pasti riuh dengan suara tawa, cerita, dan hal-hal konyol lainnya.
Itulah cerita receh saya kali ini hehehe...Â
Nah, berapa banyak trayek angkot di kotamu?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H