Dua trayek angkot ini hadir sejak Alun-alun Depok dibuka secara resmi pada Minggu, 12 Januari 2020.
Jika sebelumnya angkot D10 melayani rute Terminal Depok - Parung Serab - Kp. Sawah, sementara D05 melayani Terminal Depok -- Citayam -- Bojong Gede.
Setelah dilakukan rerouting, D10A melayani rute Terminal Depok-GDC-Terminal Jatijajar, sementara D05A dari Citayam dibelokkan ke GDC (Grand Depok City) kemudian ke Terminal Depok. Nah, 2 trayek ini juga belum saya coba.
Saat ini status jalan GDC sudah menjadi milik Pemerintah Kota Depok, sehingga pengelolaan dan pengaturan jalan sudah menjadi kewenangan Pemkot.
Sepertinya, trayek di Kota Depok bakal bertambah. Soalnya, Jalan Juanda yang dekat Tol Cijago belum ada angkot yang lewat. Baru bus Transjakarta dari halte Cawang UKI - Terminal Depok. Nah, yang ini sudah saya naiki.
Kalau diperhatikan warna angkot di Kota Depok juga bermacam-macam. Seperti warna pelangi. Ada biru, hijau, coklat, merah, merah maroon, orange, dan taraaa pink!Â
Nah, beberapa hari lalu saya berkesempatan naik angkot berwarna pink dengan nomor trayek D.09. Rutenya Terminal Depok-Kalimulya.Â
Warna angkotnya sungguh menggoda. Mungkin karena saya perempuan yang identik dengan warna-warna kalem seperti pink. Entah mengapa angkot ini diwarnai pink. Kan bukan angkot khusus perempuan?
Percaya tidak, itu untuk pertama kalinya saya naik angkot ini selama lebih dari 30 tahun tinggal di Depok!
Saya baru menyadari keberadaan angkot ini ketika saya mengantar anak pertama berobat ke RS Hasanah Griya Aliyah (HGA) yang tidak begitu jauh dari sekolahnya di SMAN 3 Depok.Â