Lulusan Polimedia tahun sebelumnya, hampir 90 persen terserap dunia kerja, sisanya memilih kerja mandiri. Tetapi situasi tersebut tentu berbeda saat ini di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.
Dan, beruntunglah mereka, karena selama mengenyam pendidikan di sini, mereka juga dibekali ilmu tentang kewirausahaan, bukan sekedar teori tetapi juga praktek yang ditunjang dengan fasilitas untuk memudahkan ilmu kewirausahaan itu terserap optimal.
Program wirausaha ini sendiri sudah berlangsung selama 10 tahun. Memang hasilnya tidak semuanya sukses menjadi wirausaha atau enterpreuneur, tapi setidaknya jiwa enterpreneur mereka tetap terasah untuk menghadapi situasi tersulit sekalipun.
Perguruan tinggi ini juga banyak melakukan kolaborasi dengan dunia industri sebagai upaya memudahkan mahasiswanya terserap di dunia industri.
Sebagai perguruan tinggi negeri vokasi Polimedia juga telah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan industri-industri besar, menengah dan kecil di Indonesia.
Kolaborasi ini tidak hanya menguntungkan mahasiswa dan kampus, tapi juga menguntungkan dunia industri. Ketika industri membutuhkan pegawai, tinggal mengambil mahasiswa yang magang di perusahaan tersebut.
Bisa jadi itu yang membuat animo masyarakat untuk studi di Polimedia belakangan meningkat tajam. Tahun ini Polimedia mencapai rekor terbaru dalam hal penerimaan mahasiswa baru dengan jumlah satu angkatan mencapai 1.986 mahasiswa, terdiri atas 14 Prodi di kampus utama Jakarta dan masing-masing 5 Prodi di PSDKU Medan dan Makassar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H