Sekarang, di saat aktivitas dan mobilitas masyarakat kian dibatasi, maka angkot pun semakin terpuruk. Masa depan angkot seolah-olah sedang dipertaruhkan: mati atau tetap dibiarkan hidup dalam keterpurukan? Lantas, siapa yang peduli?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!