Mohon tunggu...
Neneng Maulyanti
Neneng Maulyanti Mohon Tunggu... Dosen - perempuan

pensiunan PNS dan dosen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosiologi: Struktur Sosial

10 Desember 2021   12:18 Diperbarui: 10 Desember 2021   12:55 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Struktur luwes adalah struktur yang pola susunannya memungkinkan untuk diubah, misalnya setiap guru dapat menjadi wakil kepala sekolah dan bisa digantikan oleh guru lain setelah mengakhiri masa jabatannya tersebut. 

Struktur formal dan informal 

Struktur formal atau resmi adalah struktur yang diakui pihak berwenang berdasarkan hukum yang berlaku. Misalnya struktur di dalam lembaga sosial. 

Struktur informal atau tidak resmi adalah struktur yang nyata atau benar-benar ada serta berfungsi bagi masyarakat, tetapi tidak diakui oleh pihak berwenang dan tidak berketetapan hukum, misalnya struktur perkumpulan ibu-ibu Pokja (kelompok kerja), arisan, dan sebagainya. 

Struktur homogen dan heterogen 

Struktur homogen adalah suatu struktur sosial yang unsur-unsurnya mempunyai pengaruh yang sama terhadap dunia luar, misalnya dalam kesebelasan sepak bola. Dalam struktur itu, setiap anggota diberi kesempatan yang sama, dan oleh karenanya juga mempunyai pengaruh yang sama untuk memenangkan pertandingan bagi kesebelasannya. Nama baik dan kesuksesan kesebelasan itu bukan monopoli orang (pemain) tertentu, tetapi milik bersama. 

Struktur heterogen adalah suatu struktur yang unsur-unsurnya mempunyai kedudukan yang berbeda-beda, dan kesempatan setiap unsur pun berbeda pula, baik terhadap kelompok sendiri maupun terhadap kelompok lain, misalnya dalam organisasi kenegaraan, ekonomi, pendidikan, dan sebagainya, di sini terdapat unsur struktur yang mempunyai pengaruh, dari yang paling besar sampai dengan yang paling kecil. 

Struktur mekanik dan statistik 

Struktur mekanik adalah struktur yang menuntut posisi yang tetap sama dari para anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Contoh: struktur keluarga, di mana kedudukan tiap-tiap anggota keluarga merupakan suatu mekanisme yang tidak dapat ditukar/ digantikan tanpa membawa kerugian. Misalnya pada saat sang ayah harus dirawat di rumah sakit, maka kehidupan keluarga akan terganggu, karena tidak ada yang menggantikan posisinya. 

Struktur statistik adalah struktur yang dapat berfungsi dengan baik apabila persyaratan jumlah anggotanya terpenuhi, misalnya penambahan jumlah anggota polisi agar sesuai dengan jumlah pertambahan penduduk. 

Struktur atas dan bawah 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun