8. Lingkar Dalam Utara - Banjarmasin Timur
Beliau bernama bang Yuda, yakni petinggal di kawasan Lingkar dalam Utara sebagai pengurus tambak ikan menanggapi tentang lahan basah " Pemanfaatan lahan basah sebagai area khusus untuk pertambakan ikan adalah langkah yang strategis dalam memaksimalkan potensi alam sekaligus mendukung produksi perikanan berkelanjutan. Lahan basah secara alami memiliki karakteristik ekosistem yang mendukung kehidupan akuatik, seperti ketersediaan air yang cukup dan kondisi lingkungan yang mendukung pertumbuhan ikan. Â ".Â
9. Mahat Kasan - Banjarmasin Timur
Beliau bernama Kak Femi yakni warga yang berumah di Mahat Kasan, bertanggapan tentang lahan basah di kawasan Mahat Kasan ini "Pemanfaatan lahan basah untuk hortikultura buah pepaya merupakan ide yang menarik, meskipun menantang.Â
Lahan basah biasanya memiliki kondisi tanah yang tergenang atau lembab, sehingga pemilihan varietas pepaya dan pengelolaan lahan yang tepat sangat penting untuk memastikan keberhasilan budidaya.Â
Pepaya dikenal sebagai tanaman yang produktif dan cepat berbuah, sehingga potensi ekonomi dari budidaya pepaya di lahan basah cukup menjanjikan. Selain itu, penggunaan lahan basah untuk pepaya dapat mendiversifikasi pemanfaatan lahan yang biasanya hanya digunakan untuk pertanian padi atau tambak ikan. "
10. Lingkar Dalam Utara - Banjarmasin Timur
Beliau bernama kak Dahlia, sebagai pengurus kebun disini bertanggapan "Terutama dalam mengoptimalkan penggunaan lahan yang selama ini mungkin tidak produktif untuk pertanian konvensional. Lahan basah secara alami memiliki kelembapan dan kondisi tanah yang subur, yang bisa mendukung pertumbuhan tanaman tertentu jika dikelola dengan baik.Â