Jadi dapat disimpulkan bahwa sebagai pebisnis kita tidak perlu takut untuk menciptakan produk yang baru, yang unik, karena produk yang pasaran harganya pun pasaran.
Misalnya, di zaman yang serba modern ini sudah banyak kain-kain songket yang dijahit dengan menggunakan mesin. Karena waktu pengerjaannya dinilai lebih cepat, dibandingkan menjahit dengan tangan. Namun, jika dikaitkan dengan kutipan di atas, tentu saja harga kain songket yang dijahit mesin dengan songket yang dijahit tangan memiliki harga yang berbeda.
Meski adanya perbedaan harga, Salfrida Ramadhan sebagai Ketua Komunitas Pecinta Sulam Indonesia sempat mengungkapkan kekecewaannya. Kain-kain yang dijahit atau disulam dengan mesin sekarang ini mulai menyerupai kain-kain yang disulam dengan tangan.
Pada dua hari selanjutnya, SMESCO masih menyediakan serangkaian seminar dan workshop lain, seperti seminar ‘Start Your Instagram for Business’ oleh Dicky Sukmana; seminar ‘Start Your Facebook for Business’ oleh Pikukum Tutuko; workshop ‘Menyikapi Peluang Usaha Industri Kreatif bagi Para Start Up’ oleh Coach Anto; dan lain sebagainya.
Buat teman-teman yang ketinggalan acara, sampai jumpa tahun depan! Nantikan acara-acara dari SMESCO ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H