"Hi... sudah selesai closingnya?"
"Sudah, tapi aku masih di Plaza Indonesia sekarang."
"Ngapain?"
"Pengen aja minum kopi dulu sebelum balik ke kantor, tadi makan siang di Grand Hyatt. Kamu dimana?"
"Aku lagi minum kopi juga, tapi di pantry, hehe...kamu minum dimana dan sama siapa?"
"Di Segafredo, sebenarnya tadi rame-rame tapi yang lain mesti kembali ke kantor duluan, sekarang aku lagi sama Robby, cuma dia yang bisa nemenin aku. Sekarang dia sedang ke rest room."
"Oh gitu. Mau ke kantor jam berapa?" aku mulai merasa perutku sedikit mulas, ternyata dia dengan Robby. Aku merasa sangat terganggu mendengarnya, aneh sebenarnya, kenapa aku mesti kesal. Sebenarnya hal biasa kalau kita habis rapat di luar apalagi di dekat mall seperti itu mampir sebentar untuk minum kopi sebelum kembali ke kantor, tentunya kalau memang sedang tidak ada Partner yang menunggu atau kerjaan lain yang mendesak. Aku sendiri juga pernah melakukannya dengan beberapa Partner yang lain atau sesama Associate mampir sebentar di suatu caf untuk sekedar minum kopi. Tidak ada istimewanya Fira melakukan itu, apalagi memang dia pantas mendapatkannya mengingat sudah tiga minggu ini dia tidak pernah melakukan hal lain selain bekerja dari pagi sampai pagi lagi. Hanya, kenapa mesti dengan Robby, itu saja yang kusesalkan.
"Ran, gimana rapat kamu tadi pagi, ok?" ternyata dia masih ingat kegiatanku, perasaanku jadi sedikit lebih baik.
"Ok, banget. Semua sesuai rencana, nanti aku ceritain kalau kamu sudah balik ke kantor ya. Nanti malam jadi dinner sama mereka?"
"Jadi, duh sebenarnya males banget."
"Ya sudah, cuma tinggal nanti malam aja kan, besok udah mulai free. Nanti aku temani nonton."