Kejaksaan @kejatidiy mestinya dgn statemen Ahok sudah bisa turun tangan, menyidik Pemprov DKI dlm menjalankan fungsinya.
Apalagi Ahok jelas katakan “Saya sabar menunggu, 2013 ketemu 2014 masih ada anggaran siluman seperti ini” …artinya pembiaran korupsi.
Membiarkan pengadaan UPS 120Kwatt yg kata Ahok melanggar & dia tahu. itu sama saja Ahok kaki tangan Koruptor, http://t.co/bZjtZMmHVn
Membiarkan selama tdk “terganggu” tapi meributkan saat kepentingannya terganggu. Itu salah Ahok.
Jadi pak Ahok come on, jgn anti kritik, jgn selalu bermusuhan, anda memerintah itu tdk sendiri, DPRD itu juga wakil rakyat.
Saya tdk bela DPRD pak Ahok, sama seperti sy tdk bela PLN, tapi ini semata kelihatan nyata, anda keliru tdk mau mengkoreksi diri.
Anda pak Ahok keukeh dg kebenaran anda, tapi tdk mau lihat kebenaran pihak lain, mencari2x kambing hitam, tepuk air didulang.
Sy juga percaya, bahwa masih ada anggota DPRD nakal, tapi di negara hukum semua harus dibuktikan secara hukum, bukan menghakimi di media.
Apalagi buat statemen yg kemudian hanya sekedar untuk tutupi kesalahan, pembelaan diri, malah akhirnya ribut yg tdk perlu, rakyat korban.
Jadi pak Ahok saran saya, kalau memang anda salah kirim Dokumen APBD, maka perbaikilah, akui saja, toch @Kemendagri_RIkonfirm.
Jika anda betul temukan ada “titipan Siluman” yg diselipkan padahal tdk ada dipembahasan dgn DPRD, laporkan ke Pimpinan DPRD.