Mohon tunggu...
Fatih Habibie
Fatih Habibie Mohon Tunggu... -

http://negeriparapembohong.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ahok Harus Berani

1 Maret 2015   14:21 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:19 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Industrial UPS dg 3fasa kapasitas ratusan ribu watt, harganya bisa MILYARAN, itu konfirm ada Ahok , pembisik anda lagi2x kurang data.

Nach soal berapa pasti harga pengadaannya, tentu harus dilihat spek, jenis, merk dan lainnya Ahok itu tugas anda mestinya awasi.

Awasi lewat pembahasan bersama DPRD agar spec barang dan harga sesuai, dan tdk ada tipu2x dalam APBD, tdk ada dana siluman.

Soal anggaran UPS sampai 4-5Milyar, apakah wajar? jawabnya tergantung seperti apa pekerjaan pengadaannya.

Kalau dari berita pengadaan UPS 2014 disinihttp://t.co/63TtGnIQbT itu UPS 120KVA, sangat besar.

Harga UPS 120KWatt  bisa 1-2 Milyar tergantung spec dan merk. So wajarkah anggaran 4-5Milyar?

Bisa tdk wajar, tapi bisa jadi wajar, tergantung apa saja pekerjaan yg harus dilakukan Rekanan dlm suply UPS tsb.

Dari segi fisik saja, UPS 120K tersebut selain besar juga berat, sampai TON, plus Battery, Butuh bangunan khusus.

Selain butuh bangunan khusus, UPS120K butuh instalasi khusus. Tdk sama dg jenis yg dijual kawan Ahok di Glodok, yg tinggal colok.

Selain instalasi khusus, memasang UPS 120KVA tsb butuh tenaga ahli khusus, jadi beda jauh dgn UPS 10jutaan pak Ahok.

Sungguh kasihan sy, siapa pembisik pak Ahok yg terus mengadu dia dgn DPRD dgn data tidak benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun