Para pecinta Rock juga tidak kalah riuhnya dengan datangnya Dream Theater yang keempat kalinya di Indonesia. Konser promo album Top of the World pada tanggal 12 Mei 2023 di Ecopark, Ancol, Jakarta, dihadiri oleh setidaknya 5.000 penonton dan menjadi salah satu konser musik segmented yang paling meriah di Indonesia sepanjang 2023.
Bahkan James Labrie sendiri, vokalis dari Dream Theater, menyatakan kegembiraannya ketika momen tampil di panggung dengan mengatakan bahwa konser di Indonesia sebagai penutup tur keliling Asia-nya itu sebagai “Waktu yang Terbaik” baginya (sumber: suara.com). Bisa dibayangkan bagaimana antusiasme dan energi positif para audiens konser ketika itu.
Sementara di penghujung tahun sebuah event Festival musik lain juga diselenggarakan yaitu Joyland Festival 2023, yang digelar di GBK Baseball Stadium Senayan Jakarta pada 24 hingga 26 November 2023. Sejumlah musisi internasional dan nasional turut memeriahkan festival yang diadakan oleh Plainsong Live itu.
Salah satu yang menjadi magnet adalah kehadiran Fazerdaze asal Selandia Baru dimana vokalisnya; Amelia Rahayu Murray yang notabene masih keturunan Indonesia dari garis ibu, tampil dengan sangat enerjik dan memukau. Adapun area konsernya sendiri memiliki konsep yang menarik. Salah satunya yakni menyediakan area yang kids-friendly bagi para pengunjung sebagaimana dilansir dari kompas.com.
Di tiap konser, penonton tentu memiliki harapan bahwa konser akan berjalan damai, fasilitas juga sesuai dengan harga, dan lain sebagainya. Sebagai sebuah pertunjukan seni yang diatur sedemikian rupa oleh event organizer, yang bertujuan sebagai media temu muka antara artis dan fansnya, maka sebuah konser dapat dievaluasi berdasarkan komunikasi promotornya; baik itu pre acara, ketika acara berlangsung, maupun pasca acara.
Dalam hal ini kita akan melihat sebuah riset yang ditulis oleh Naomi Zefanya Sumendap berjudul Pengaruh Komunikasi Promotor Konser Terhadap Sikap Penonton (sumber: jurnal UPN Veteran Jakarta).
Dalam risetnya tersebut, dia melakukan survei terhadap penggemar NCT 127 yang menghadiri konser NCT pada 4 November 2022 dengan tujuan untuk mengukur seberapa jauh dampak dari promotor konser terhadap audiens di antara para fans NCT 127 (baca: NCTzen) menggunakan landasan konseptual; Theory of Persuasion.
Hasil riset tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan dan positif antara komunikasi promotor dan penonton konser. Bisa dilihat disini bahwa komunikasi antara promotor dan audiens konser adalah faktor kunci sukses tidaknya sebuah konser.
Risiko fraud (penipuan) juga sangat rentan terjadi menjelang pelaksanaan konser. Misalnya yang sedang ramai diperbincangkan di konser Coldplay beberapa waktu lalu.
Diberitakan bahwa seorang wanita berinisial GDA menjadi fraudster ketika war tiket konser band asal Inggris tersebut ramai di media sosial, dimana oknum GDA mengaku sebagai personil jasa titip serta menerima pembayaran dari penonton yang memesan tiket melalui dia secara daring.
Namun sayangnya, ketika hari pelaksanaan konser tiket yang telah dipesan tersebut tidak kunjung datang. Diberitakan bahwa hasil penipuan tersebut mencapai 5,1 milyar rupiah (sumber: voi.id).