ke setiap jalan di belakangku.
/3/
Aku tak menemukan apa-apa
sebab mungkin Ia ada
di dalam dadaku yang sibuk
memeluk dirinya sendiri.
Depok, 2012
----------------------------------------
*Catatan: catatan ini hanya untuk memenuhi syarat minimal 70 kata dalam setiap tulisan supaya bisa ditayangkan. Puisi bukanlah teks yang bisa dibatasi, seperti udara yang tak semestinya dipagari. Terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!