Nama : Nazwa Dwi Agisti Suhandi
Nim : 231420008
Mata Kuliah : Sejarah Peradaban Islam
Dosen Pengampu : Dr. H. Syaeful Bahri, S.Ag., Mm., Chcm.
Program Studi Perbankan Syariah
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam
Universitas Islam Negeri
Sultan Maulana Hasanuddin Banten
Tahun 2023/2024
Artikel ini saya tulis sebagai tugas UAS Mata kuliah Sejarah Peradaban Islam dengan dosen pengampu Dr. H. Syaeful Bahri, S.Ag., MM., CHCM. Dalam artikel ini, saya akan mengulas tentang "Sejarah Awal Kedatangan Islam di Indonesia, Sejarah Masuknya Islam di Indonesia, Agama dan Kekuatan Politik Masa Kolonialisme ", Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang berguna bagi pembaca.Â
Sejarah Awal Kedatangan dan Masuknya Islam di Indonesia
Menurut para sejarawan, Islam datang dan masuk ke Indonesia melalui beberapa jalur dan sumber pendukung sehingga dengan cepat dapat diterima oleh masyrakat Indonesia.
Jalur-jalur yang dilakukan oleh para penyebar Islam di Indonesia, yaitu:
1. Jalur Perdagangan
Perdagangan antara negeri-negeri di bagian Barat Tenggara dan Timur Benua Asia dan di mana pedagang-pedagang muslim (Arab,Persia, India) turut mengambil bagian di Indonesia. Jalur ini sangat menguntungkan dan menimbulkan jalinan di antara masyarakat Indonesia dan perdagangan
2. Jalur Perkawinan
Jalinan perkawinan antara Putri kaum pribumi dengan para pedagang Islam. melalui perkawinan ini terlahir seorang muslim.
3. Jalur Tasawuf
Jalur yang sangat penting dalam proses Islamisasi tasawuf yang berfungsi dan membentuk kehidupan sosial bangsa Indonesia
4. Jalur Pendidikan
Dengan mendirikan pondok-pondok Pesantren merupakan tempat pengajaran agama Islam bagi para santri yang umumnya pondok pesantren itu diajarkan oleh guru-guru agama kyai-kyai atau ulama-ulama
5. Jalur Kesenian
Saluran Islamisasi melalui seni seperti seni bangunan, seni pahat atau ukir, seni tari musik dan seni sastra. Contoh dalam seni adalah dengan pertunjukan wayang, melalui cerita-cerita wayang itu disisipkan ajaran agama Islam
6. Jalur Politik
Pengaruh kekuasaan raja sangat berperan besar dalam proses Islamisasi, ketika seorang raja memeluk agama Islam maka rakyat juga mengikuti jejak rajanya, karena rakyat memiliki kepatuhan yang sangat tinggi dan raja sebagai panutan bahkan menjadi tauladan bagi rakyatnya.
Ada beberapa sumber pendukung masuknya Islam di Indonesia, sebagai berikut:
1. Teori Arab (Mekah)
Teori yang diketahui dari pedagang Arab yang melakukan aktivitas perdagangan dengan bangsa Indonesia. Pedagang Arab datang ke Indonesia sejak masa kerajaan Sriwijaya pada abad ke-7M yang menguasai pelayaran perdagangan di wilayah Indonesia bagian barat termasuk Selat Malaka.
2. Teori Persia (Iran)
Teori yang mengatakan bahwa proses kedatangan Islam ke Indonesia berasal dari daerah Persia. Pencetus teori ini adalah hoesein djajadiningrat sejarawan asal Banten. Teori Persia lebih menjelaskan tentang kebudayaan yang hidup di kalangan masyarakat Islam di Indonesia yang dirasa mempunyai kesamaan dengan Persia.
3. Teori India (Gujarat)
Teori yang menyebutkan para pedagang India mempunyai peranan penting dalam penyebaran agama dan kebudayaan Islam di Indonesia
4. Teori Cina
Teori yang mengatakan bahwa sejak kira-kira tahun 1400 telah ada saudagar-saudagar Islam yang bertempat tinggal di pantai utara Pulau Jawa.
5. Teori Eropa
Teori yang datang dari Marcopolo tahun 1292M. Orang yang pertama kali menginjakkan kakinya di Indonesia dan menemukan adanya kerajaan Islam yaitu samudra dengan ibu kotanya Pasai.
6. Sumber dalam negeri Sumber
Sumber yang menerangkan berkembangnya pengaruh Islam di Indonesia yakni penemuan sebuah batu di lenan(Gresik). batu bersurat yang menggunakan huruf dan bahasa Arab yang memuat tentang meninggalnya seorang perempuan bernama Fatimah binti Maimun.
Agama dan Kekuatan Politik Masa KolonialismeÂ
Islam di Indonesia sejak datangnya sudah memainkan peranan politik dan ideologi yang sangat penting dan menentukan bagi jalannya sejarah Indonesia. Pentingnya arti politik Islam di Indonesia sebagian besar berakar pada kenyataan bahwa dalam Islam batas antara agama dan politik sangat tipis. Islam sebagai way of life dan agama meski di Indonesia proses pengislaman merupakan proses Tahap demi tahap namun kandungan politik yang ada di dalamnya sudah ada sejak awal perkembangannya memasuki awal abad ke-20 masyarakat Indonesia mulai mengalami transformasi politik ekonomi dan budaya yang secara cepat serta pengaruh dari dunia dunia luar.
Terdapat 4 organisasi Islam yang berkembang di Indonesia yang mengurus bidang keagamaan dan politik umat Islam, yaitu:
1. Muhammadiyah
2. Persis (Persatuan Indonesia)
3. Nahdatul Ulama (NU)
4. Masyumi
Dari empat organisasi tersebut dapat dipahami pembaruan Islam yang berkenaan dalam bidang politik, sosial dan budaya yang bertujuan untuk memperbaiki Islam yang murni. Oleh karena itu, ajaran Islam bersifat universal, tidak hanya dalam dimensi sejarah tetapi universal dalam dimensi sosiologis dan antropologis. Dengan demikian, umat Islam adalah agama bagi semua zaman dan bagi semua orang yang berbagai posisi sosial ekonomi, budaya dan politik. Sesuai tujuannya bahwa Islam adalah Rahmat suci bagi semesta dan alam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI