Mohon tunggu...
Nazwa Azzahra
Nazwa Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN SGD Bandung

Nama saya Nazwa Azzahra, saat ini saya sedang menempuh pendidikan di UIN SGD Bandung jurusan Pendidikan Agama Islam menuju semester 3

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kiat Menjadi Guru yang Inspiratif

3 Juli 2023   20:51 Diperbarui: 3 Juli 2023   20:57 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Padahal, tidak dapat dipungkiri bahwa masing-masing siswa memiliki kemampuan yang berbeda serta membutuhkan penanganan pembelajaran yang berbeda pula. Kemampuan yang harus dimiliki untuk menjadi guru yang inspiratif ialah memahami setiap karakter peserta didik dan memberikan cara pembelajaran yang sesuai dan tepat dengan masing-masing minat peserta didik.

5. Bisa memposisikan diri dalam setiap kondisi

Tidak jarang bahwa kata “guru” seringkali masih dijadikan sebagai kata yang di labeli dengan penghormatan serta harus dituruti. Walaupun pada dasarnya, seorang guru adalah seseorang yang harus “Di gugu dan ditiru” tetapi, tidak jarang juga hal tersebut menjadi salah satu faktor yang menjadikan peserta didik menjadi sungkan dan tertutup terhadap guru mereka. 

Padahal, seorang guru harusnya diposisikan sebagai orang tua peserta didik di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, untuk menjadi seorang guru yang inspiratif guru tersebut harus bisa memposisikan posisinya. Contohnya seperti, menjadi guru yang tegas dalam kegitatan pembelajaran dan bisa menjadi teman dalam kegiatan diluar pembelajaran. Hal tersebut diharapkan bisa menjadi salah satu cara untuk menjadikan peserta didik terbuka terhadap guru mereka.

6. Berusaha menjalin ikatan emosional

Jika dilihat dari kenyataan yang terjadi di dalam ranah pendidikan, tidak dapat kita pungkiri bahwa sebagian besar guru yang banyak disenangi oleh peserta didik ialah guru yang memiliki sifat yang lemah lembut, penampilannya menarik, serta tidak pernah marah-marah ataupun cara menjelaskannya dengan cara yang menyenangkan. 

Untuk melakukan hal tersebut dan menjadi guru yang inspiratif, diperlukan terjalinnya ikatan emosional yang kuat antara peserta didik dan tenaga pendidik. Untuk mewujudkan hal tersebut, tenaga pendidik harus melakukan beberapa hal salah satu diantaranya ialah menjalin komunikasi yang baik antar peserta didik dan tenaga pendidik.

7. Membuat peraturan yang sama

Tidak jarang, seorang guru membuat peraturan pembelajaran dalam setiap kegiatan pembelajaran yang dilakukan. Salah satunya, larangan masuk kelas ketika telat masuk lebih dari 10 menit. Walaupun seringkali, hal tersebut dilakukan oleh peserta didik. Tetapi, tidak menutup kemungkinan seorang guru juga melakukannya ketika dihadapkan dengan situasi tertentu. 

Jika misal, seorang guru membuat peraturan tidak boleh masuk ketika ada peserta didik yang telat lebih dari 10 menit dan hukumannya ialah peserta didik tersebut tidak boleh masuk kelas, maka jika pada situasi tertentu seorang guru melanggar peraturan tersebut maka guru tersebut sama-sama mendapatkan hukuman yang sama. 

Contohnya, jika guru tersebut telat masuk kelas lebih dari 10 menit. Maka, kelas hari tersebut kosong selama satu jam pelajaran atau sesuai dengan kesepakatan yang sudah disepakati sejak awal. Hal tersebut dapat memberikan contoh kepada peserta didik bahwa hukum berlaku kepada setiap individu yang melanggar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun