Mohon tunggu...
nayarazfg
nayarazfg Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Mendengar musik🎶

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Akhir Yang Melegakan

8 November 2024   18:36 Diperbarui: 13 November 2024   16:42 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Jenis sudut pandang pada cerita ada 3 :

  • Sudut pandang orang pertama
  • Sudut pandang orang kedua
  • Sudur pandang orang ketiga

Sudut pandang orang pertama ialah penulis yang menempatkan dirinya sebagai tokoh utama.

Kata ganti sudut pandang orang pertama yaitu :

Tunggal : aku, saya

Jamak : kami kita

Contoh satu paragraf dari cerpen "Yang Lebih Penting dari Aku" yang menggunakan sudut pandang orang pertama. This is it. Cukup sudah. Aku tidak tahan lagi. Aku harus bicara. Akan kutegur mereka. Seenaknya saja menggunjingkan orang yang didepannya. Aku berdiri sambil mengantarkan kaki. Derit nyaring kursi besi tua membuat beberapa orang menoleh.

Jika paragraph di atas diubah menjadi sudut pandang orang ketiga tunggal, maka akan jadi

This is it. Cukup sudah.   Dia tidak tahan lagi. Dia harus bicara. Akan ditegurnya mereka. Seenaknya saja menggunjingkan orang yang ada di depannya. Kemarahan tiba-tiba memenuhi dadanya. Ia berdiri sambil mengentakkan kaki. Derit nyaring kursi tua membuat beberapa orang menoleh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun