Mohon tunggu...
Naura Syabrina
Naura Syabrina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Andalas

Saya sangat tertarik mempelajari budaya, kesehatan, dan kesejahteraan ibu dan anak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Penggunaan Bahasa Gaul terhadap Eksistensi Bahasa Indonesia sebagai Identitas Nasional

4 Desember 2024   18:03 Diperbarui: 4 Desember 2024   18:06 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Campaign Media Sosial dan Penyebaran Kuesioner
Proyek ini dilakukan melalui kampanye di media sosial untuk meningkatkan kesadaran tentang dampak penggunaan bahasa gaul terhadap Bahasa Indonesia. Kegiatan dimulai dengan pembuatan poster edukasi yang dipublikasikan melalui akun media sosial anggota kelompok. Poster-poster tersebut disebarluaskan oleh masyarakat umum melalui fitur berbagi, sehingga pesan kampanye dapat menjangkau lebih banyak orang. Selain itu, kuesioner berbasis daring dibuat untuk mengetahui sejauh mana bahasa gaul memengaruhi eksistensi Bahasa Indonesia.

Tahap Pelaksanaan

  1. Diskusi Awal: Merancang isi kuesioner dan format poster.

  2. Penyebaran Kuesioner: Kuesioner disebarkan melalui WhatsApp dan media sosial.

  3. Pembuatan Poster: Poster dirancang berdasarkan data awal dari responden kuesioner.

  4. Campaign Online: Sosialisasi dilakukan melalui media sosial dengan teman sejawat.

Lokasi dan Waktu Pelaksanaan

Proyek ini dilaksanakan secara daring menggunakan platform media sosial seperti Instagram, WhatsApp, dan Twitter. Periode pelaksanaan survei berlangsung dari 24 November hingga 3 Desember 2024. Responden utama adalah mahasiswa Universitas Andalas, sehingga fokus kampanye dilakukan di lingkungan akademik tersebut.

Hasil Pelaksanaan

Pelaksanaan Survei dan Pengumpulan Data
Survei dilakukan selama 10 hari dengan menyebarkan kuesioner yang berisi 11 pertanyaan skala Likert (1=Sangat Tidak Setuju hingga 5=Sangat Setuju). Sebanyak 66 responden berpartisipasi, dengan mayoritas berusia 15–20 tahun (85%) dan berlatar pendidikan SMA/SMK/sederajat (80%).

Hasil Analisis Data Kuesioner

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
    Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun