Pengaruh Negatif Media Sosial pada Kesehatan Mental

Media sosial atau yang biasa disingkat menjadi sosmed merupakan sebuah platform online yang digunakan banyak orang untuk berkomunikasi maupun sekedar membagikan konten-konten seperti foto dan video. Di zaman modern ini, siapa sih yang gak tahu sosmed seperti Instagram, Twitter, dan Pinterest?

Saat ini sosmed sudah menjadi kehidupan sehari-hari bagi sebagian orang, terlebih untuk Gen Z yang sudah tidak bisa lepas dari smartphone. Hal ini juga menimbulkan pertanyaan yang membingungkan semua orang, terlebih bagi orangtua yang mencemaskan anaknya yang terlalu sering bermain sosmed. "Apakah sosmed akan mempengaruhi kesehatan mental seseorang?" Dari pada penasaran, yuk kita simak sama-sama!

Kecanduan bermain media sosial tentu dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Menurut Dirjen Aptika, Samuel A. Pangerapan, pengguna internet telah meningkat di tahun 2021 sebanyak 11 persen dibandingkan dari tahun sebelumnya.

Peningkatan ini dapat terjadi dikarenakan pandemi yang mewajibkan kita untuk melakukan bermacam-macam aktivitas secara online, dan salah satu peningkatan ini terjadi pada penggunaan media sosial.

Penggunaan media sosial dengan bijak tentunya dapat memberikan manfaat-manfaat positif, namun bagaimana jika kita memakai sosmed dengan sembarangan? Apa saja dampak negatif yang akan kita terima?

1. Kecemasan

Dalam jurnal Computers and Human Behaviour, terdapat sebuah studi yang menyatakan bahwa orang yang menggunakan tujuh atau lebih platform sosmed, memiliki kemungkinan untuk mengalami gejala kecemasan sebesar tiga kali lipat dibandingkan dengan orang yang menggunakan dua platform media sosial.

 

2. Mengganggu kualitas tidur

Tidur yang cukup dan berkualitas tentunya mempengaruhi kesehatan seseorang, baik dari segi fisik maupun mental. Menurut penelitian, cahaya biru yang dipancarkan dari layer ponsel dapat menghambat produksi hormon melatonin tubuh, yaitu sebuah hormon yang membantu seseorang tertidur dan mengatur pola tidurnya. Jadi dengan terganggunya kualitas tidur dan pola tidur seseorang tentunya dapat menganggu kesehatan mental orang itu.

 

3. Mengakibatkan kecanduan

Tidak dapat dipungkiri lagi sosmed dapat membuat seseorang menjadi kecanduan, sosmed sudah menjadi kebutuhan sehari-hari yang tidak dapat dilewatkan. Melansirkan dari Medical News Today, Dr. Shannon M. Rauch dari Universitas Benediktin di Arizona, Amerika Serikat, mengatakan bahwa alasan utama seseorang menggunakan sosmed adalah untuk menghilangkan rasa bosan dan mengalihkan perhatian.

Penggunakan sosmed juga digunakan untuk menghilangkan rasa stress dari pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukan, namun hal ini justru dapat membuat kita melalaikan pekerjaan kita dan mengakibatkan sebuah kecanduan yang sulit dilepaskan.

Nah, itulah contoh dampak negatif dari media sosial terhadap kesehatan mental seseorang.

Bermain atau menggunakan media sosial tentu saja tidak dilarang, namun jangan sampai hal itu menjadi kebutuhan pokok dalam menjalani kehidupan, batasi penggunaan sosmed dan bertindak bijak dalam menggunakan sosmed agar terhindar dari masalah-masalah yang dapat terjadi.

Stay safe guys dan jangan lupa untuk cuci tangan dan pakai masker kemanapun kalian pergi.