memarahi Arai, Ikal, dan Jimbon karena perbuatan dari ketiga anak itu.
 Pak Mutsar sendiri merupakan seorang yang memiliki kepribadian yang tegas,
bersahaja, dan disiplin tinggi. Dia merupakan pahlawan anak-anak Belitung, karena
jasanya lah Ikal dan teman yang lainnya tidak harus menempuh jarak ratusan kilo
untuk bersekolah. Di kalangan anak-anak, Pak Mustar adalah orang yang galak, hal
itu disebabkan Pak Mutsar merasa kecewa karena anaknya tidak masuk ke sekolah
yang dibangunnya sendiri.
 Mimpi itu dimulai ketika seorang guru sastra bernama Pak Balia. Beliau merupakan
guru yang sangat inspiratif, yang tak pernah lelah untuk mengajari murid-muridnya
untuk selalu memiliki motivasi yang tinggi untuk menggapai impiannya dengan penuh
semangat.