Literasi digital yang baik memungkinkan masyarakat memperoleh informasi kesehatan yang benar dan valid dengan mudah. Ini membantu mereka lebih aktif menjaga kesehatan, mendeteksi gejala penyakit lebih dini, serta memahami berbagai opsi pengobatan.
2)Penggunaan Aplikasi Kesehatan Secara Efektif
 Berbagai aplikasi kesehatan, seperti aplikasi pencatat aktivitas fisik, pengingat obat, atau konsultasi medis daring, semakin populer. Literasi digital memungkinkan masyarakat memanfaatkan aplikasi ini dengan lebih baik, meningkatkan kualitas hidup, dan mempermudah pengelolaan kondisi kesehatan mereka.
3)Mengurangi Ketergantungan pada Informasi Tidak Valid
 Dengan meningkatnya literasi digital, masyarakat akan lebih kritis dalam menerima informasi kesehatan. Mereka dapat memeriksa keabsahan sumber informasi dan menghindari penyebaran hoaks yang berpotensi merugikan.
4)Peningkatan Kesadaran dan Pencegahan Penyakit
 Teknologi digital memungkinkan penyebaran kampanye kesehatan secara luas, seperti pencegahan penyakit menular, promosi gaya hidup sehat, dan peningkatan kesadaran vaksinasi. Literasi digital yang baik mendorong partisipasi masyarakat dalam kampanye ini, baik sebagai penerima informasi maupun sebagai penyebar informasi kepada orang lain.
Peran Pemerintah dan Lembaga Kesehatan
   Untuk meningkatkan literasi digital dalam bidang kesehatan, peran pemerintah dan lembaga kesehatan sangat penting. Edukasi tentang penggunaan teknologi kesehatan digital harus ditingkatkan melalui penyuluhan publik, seminar, atau program pelatihan khusus kepada masyarakat. Pemerintah juga perlu memastikan infrastruktur digital yang memadai tersedia di seluruh wilayah, sehingga semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat dari teknologi ini. Selain itu, perlu ada regulasi yang ketat terhadap informasi kesehatan yang beredar di internet agar hanya informasi yang valid dan dapat dipercaya yang tersebar.
Kesimpulan
   Literasi digital memiliki peran penting dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah masyarakat diera digital yang kompleks dan modern. Literasi digital tidak hanya melibatkan penguasaan teknologi, tetapi juga membutuhkan kreativitas, keterampilan kolaborasi, serta kemampuan beradaptasi dengan perubahan yang cepat. Pentingnya literasi digital dalam menghadapi tantangan global semakin nyata, sehingga masyarakat sekitar perlu dipersiapkan untuk beradaptasi dengan lingkungan digital yang terus berubah. Dengan mempelajari etika digital, kemampuan berpikir kritis, serta keterampilan pemecahan masalah, masyarakat dapat berkontribusi pada perubahan dengan menangani tantangan kompleks secara inovatif dan sistematis (Cynthia & Sihotang, 2023).