Kontak dengan orang yang terinfeksi TBC dapat meningkatkan risiko penyebaran bakteri TBC. Jika Anda memiliki anggota keluarga atau teman yang terinfeksi TBC, hindari kontak langsung dengan mereka sampai mereka sembuh sepenuhnya. Selain itu, pastikan mereka menjalani pengobatan secara teratur untuk mencegah penyebaran bakteri TBC ke orang lain.Â
5. Meningkatkan daya tahan tubuh
 Meningkatkan daya tahan tubuh juga sangat penting dalam mencegah penyebaran TBC. Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi, seperti sayuran dan buah-buahan, serta hindari makanan yang tidak sehat.Â
6. Hindari merokok atau terpapar asap rokokÂ
Merokok atau terpapar asap rokok dapat meningkatkan risiko terkena TBC. Asap rokok mengandung berbagai zat kimia berbahaya yang dapat merusak paru-paru dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Oleh karena itu, hindari merokok dan hindari terpapar asap rokok.Â
7. Menjaga kelembaban udara yang seimbangÂ
Kelembaban udara yang berlebihan atau terlalu kering dapat mempengaruhi kesehatan paru-paru dan memicu terjadinya penyakit TBC. Oleh karena itu, pastikan kelembaban udara di dalam ruangan seimbang dengan menggunakan humidifier atau dehumidifier sesuai kebutuhan.Â
8. Menghindari tempat-tempat yang berisiko tinggiÂ
Beberapa tempat seperti penjara, tempat penampungan pengungsi, dan panti jompo memiliki risiko lebih tinggi terhadap penyebaran TBC. Oleh karena itu, hindari atau kurangi kunjungan ke tempat-tempat tersebut jika memungkinkan.Â
9. Membuat jadwal vaksinasiÂ
Vaksinasi adalah salah satu cara terbaik untuk mencegah terjadinya penyakit TBC. Pastikan diri Anda dan anggota keluarga telah divaksinasi dan mengikuti jadwal vaksinasi yang direkomendasikan oleh dokter.Â