Mohon tunggu...
Natasha Dwiyanti
Natasha Dwiyanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Analisa Gravimetri, Titrasi Pengendapan dan Pemeriksaan Kesadahan Air

15 November 2023   21:54 Diperbarui: 16 November 2023   16:10 682
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Argentometri merupakan titrasi yang melibatkan reaksi antara ion halida (Cl-, Br-, I-) atau anion lainnya (CN-, CNS-) dengan ion Ag+ (Argentum) dari perak nitrat (AgNO3) dan membentuk endapan perak halida (Ag X).

Ag+ + X- → Agx

Konstanta kesetimbangan reaksi pengendapan untuk reaksi tersebut adalah:

Ksp Ag X = [Ag+] [X-]

Metode yang digunakan pada titrasi pengendapan berdasarkan jenis indikator dan teknik titrasi yang dipakai adalah sebagai berikut:

1. Metode Guy Lussac ( Cara Kekeruhan)

Pada cara ini tidak digunakan indikator untuk penentuan titik akhir karena sifat dari endapan Ag X yang membentuk larutan koloid bila ada ion sejenis yang berlebih. Ag X tidak mengendap melainkan berupa kekeruhan yang homogen. Menjelang titik ekuivalen (1% sebelum setara) akan terjadi koagulasi dari larutan koloid tersebut, karena muatan ion pelindungnya tidak kuat lagi untuk menahan penggumpalan. Dalam keadaan ini didapat endapan AgX yang berupa endapan kurdi (gumpalan) dengan larutan induk yang jernih. Titik akhir titrasi dicapai bila setetes pentiter yang ditambahkan tidak lagi memberikan kekeruhan.

2. Metode Mohr (Pembentukan Endapan Berwarna pada Titik Akhir)

AgNO3 akan bereaksi dengan NaCl membentuk endapan AgCI yang berwarna putih. Bila semua CI- sudah habis bereaksi dengan Ag+ dari AgNO3, maka kelebihan sedikit Ag+ akan bereaksi dengan CrO4 dari indikator K2CrO4 yang ditambahkan, ini berarti titik akhir titrasi telah dicapai, yaitu bila terbentuk warna merah bata dari endapan Ag2CrO4-.

Reaksinya: 

Ag+ + Cl- → AgCl (putih)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun