Pertama, di Indonesia, metaverse akan mengarah pada lingkungan tiga dimensi yang memudahkan orang untuk berpindah tempat tak terbatas.
Kedua, metaverse tidak hanya membentuk interaksi di dunia virtual, tetapi mengartikan kembali berbagai fenomena dengan lebih rinci.
Ketiga, Artificial Intelligence (AI) mendukung realitas yang ada di dunia virtual.
Keempat, metaverse menciptakan mesin-mesin baru di dunia industri sehingga dapat memperluas cakupan pekerjaan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa metaverse dapat dikatakan sebagai teknologi masa depan. Diperkirakan juga bahwa metaverse akan hadir sepenuhnya secara global kurang dari 10 tahun lagi.
Di Indonesia sendiri, metaverse mulai meluas. Metaverse hadir di balik maraknya kripto (cryptocurrency) dan non-fungible token (NFT).
Semakin berjalannya waktu, Indonesia juga semakin serius dalam mengembangkan metaverse. WIR Group menjadi salah satu pelopor pengembangan metaverse ke sejumlah sektor seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dan PT Bank Mandiri Tbk.
Tidak terkecuali dalam bidang pendidikan, WIR Group bekerjasama dengan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dan Sekolah Tinggi Media Komunikasi Trisakti.
Walaupun masih banyak segmen pasar di Indonesia yang belum digarap dengan metaverse. Metaverse di Indonesia akan semakin berkembang karena potensinya yang besar.
Jadi, siapkah kamu menjalani kehidupan secara virtual dengan metaverse?
Dengarkan versi audio di sini!
