Mohon tunggu...
Natalia Maloringan
Natalia Maloringan Mohon Tunggu... Editor - Pekerja Sosial Profesional

Telah menyelesaikan studi Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial di Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial Bandung pada 2017. Sekarang bekerja sebagai Pekerja Sosial Supervisor Program Keluarga Harapan di Kementrian Sosial dengan penempatan Kabupaten Bandung. Tahun 2019, memulai melanjutkan studi Magister Terapan Pekerjaan Sosial di Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung semester 2 dan tengah menganalisis teknologi-teknologi pekerjaan sosial yang bisa diupdate serta bisa dipergunakan. Pada Agustus nanti masuk pada semeter 3 dimana melakukan kajian dan pembelajaran untuk pengelolaan kebijakan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kerangka Kerja dalam Mengembangkan Strategi Intervensi Komunitas

23 Maret 2020   08:00 Diperbarui: 23 Maret 2020   08:01 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Berakibat:

Jumlah anak stunting atau kurang gizi berkurang atau tidak ada dengan pemberian makanan tambahan gratis

Anak berperut buncit bisa diberikan perawatan kesehatan dan diberikan obat

Minat belajar anak bisa kembali ditingkatkan dengan memastikan absensi tidak berkurang dengan memantau tiap anak yang tidak hadir karena kurang gizi atau bermasalah pencernaan

Kebiasaan mencuci tangan dilakukan dengan sadar oleh setiap orang dengan disosialisasikan berkala dan masive

MCK yang sesuai standar dibangun ditiap beberapa rumah memungkinkan mereka untuk terhindar dari penyakit

Sistem sumber seperti toko bahan makanan yang dekat akan memperbaiki kualitas makanan yang mereka konsumsi

Petani diberikan pengetahuan soal kualitas padi yang baik dan dijadikan pemasok utama toko-toko bahan makanan didesa tersebut

 

>>>

>>>

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun