Skema hibah:Â Peneliti juga dapat mencari skema hibah dari lembaga pendanaan penelitian untuk membantu membiayai publikasi jurnal.
2. Jurnal Berlangganan:
Penulis tidak membayar: Pada jurnal berlangganan, biaya publikasi ditanggung oleh pihak penerbit jurnal. Penulis tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk menerbitkan artikelnya.
Akses artikel berbayar:Â Namun, untuk mengakses artikel di jurnal berlangganan, pembaca harus berlangganan terlebih dahulu. Biaya langganan ini bervariasi tergantung jurnal dan platform aksesnya.
3. Jurnal Hibrida:
Kombinasi open access dan berlangganan: Jurnal hibrida menawarkan dua pilihan akses: open access dengan biaya publikasi dan akses berlangganan tanpa biaya publikasi. Penulis dapat memilih skema yang sesuai dengan kebutuhan dan budgetnya.
Kesimpulan
Jadi itulah informasi lengkap mengenai Pembagian Biaya Publikasi Jurnal di SINTA, kami harap dengan membaca artikel ini bisa menambah wawasan kita semua.
Sumber:
https://publikasiindonesia.id/blog/biaya-publikasi-jurnal-sinta-6-5-4-3-2-1-update-2024/
https://sinta.kemdikbud.go.id/
