Mohon tunggu...
Pendidikan

Generasi Muda Indonesia Menuju Indonesia Emas 2045

14 Mei 2019   12:03 Diperbarui: 1 Juli 2021   21:39 72266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Generasi Muda Indonesia Menuju Indonesia Emas 2045 (unsplash/saulo mohana)

Disamping itu, perlu juga diwujudkan masyarakat yang berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, beradab, dan berfalsafah pancasila.

  1. Generasi Emas dan Cara untuk Membentuknya

Menurut Kopeuw (2015) ada dua pengertian tentang Generasi Emas. Pertama, generasi emas berkaitan dengan bagaimana keadaan generasi Indonesia ketika berusia 100 tahun merdeka, dan yang kedua adalah generasi emas dalam penjabaran kata "EMAS". 

Sebagai bangsa yang besar dengan modalitas yang sangat luar biasa; baik sumberdaya manusia, sumberdaya alam, sumberdaya kultural, maupun sumber daya lainnya; sudah saatnya dikelola dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk sebesar-besarnya kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.

Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting dan strategis. Pendidikan mempersiapkan generasi mudanya untuk menjalankan kehidupan di masa depan melalui pembentukan dan pendewasaan pengembangan kepribadian agar menjadi insan Indonesia yang berkarakter yakni insan yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan memiliki karakter yang beradab. Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang tidak akan mengalami balikan dalam 1 sampai 2 tahun, melainkan belasan tahun.

Karakter adalah nilai-nilai yang melandasi perilaku manusia berdasarkan norma agama kebudayaan, hukum dan konstitusi, adat istiadat, dan estetika. 

Pendidikan karakter adalah sistem penanaman nilai-nilai perilaku (karakter) kepada warga sekolah yang meliputi: pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai; baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan sehingga menjadi insan kamil. Karakter di generasi 2045 dibangun seluruh komponen intelektual, mulai dari:

  • Kecerdasan Intelektual, yaitu kecepatan dan ketepatan aktivitas kognitif dalam memahami, menyelesaikan berbagai masalah, tantangan, dan tugas-tugas.
  • Kecerdasan Emosional, yaitu potensi kemampuan personal dan interpersonal seperti kemampuan untuk mengendalikan emosi dalam diri dan mampu berempati terhadap sesamanya.
  • Kecerdasan Spiritual, yaitu merujuk pada sifat-sifat mulia dan nilai-nilai kemanusiaan, kecerdasan yang berhubungan dengan masalah makna dan nilai. Kecerdasan spiritual memposisikan perilaku dan hidup dalam konteks makna yang lebih luas
  1. Simpulan

Indonesia Emas 2045 merupakan sebuah kondisi saat negara Indonesia diharapkan mampu bersaing dengan bangsa lain serta dapat menyelesaikan masalah-masalah kebangsaan seperti korupsi dan kemiskinan. Tantangan yang harus dihadapi bangsa ini guna mencapai Indonesia Emas 2045 adalah kualitas SDM, moral dan karakter bangsa. 

Ketiga hal tersebut dapat ditanggulangi dengan memperkuat landasan pendidikan berupa pendidikan formal dan pendidikan karakter, serta pembentukan jiwa kewirausahaan.

DAFTAR PUSTAKA

Triyono. (2016). Menyiapkan Generasi Emas. Klaten: Unwidha.

Kopeuw, Pilipus M. (2015). Mimpi Memiliki Generasi Emas Sentani. Jakarta: tp.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun