Dalam pada itu realitas nyata dalam kehidupan masyarakat sehari-hari adalah variabel independent yang tak tergoyahkan. Dalam realitas nyata itulah warga tahu persis melihat dengan mata kepalanya sendiri kepada siapa amanah layak diberikan.Â
Kalaupun ada faktor lain yang memengaruhi pilihan politik maka ikatan-ikatan solidaritas mekanik di pedesaan, struktur asal masyarakat, referensi budaya, tokoh panutannya, nilai-nilai tradisi, circle pergaulan, institusi keluarga, dll merupakan variabel intervening yang masih kuat pengaruhnya.
Realitas itu yang menjadi penjelas mengapa berbagai simulakra yang sudah gencar dilakukan oleh seorang kandidat tidak sesuai hasil yang diharapkan para perancang agenda setting. Kenyataan hidup warga masyarakat dan dan realitas nyata yang dilihatnya yang pada akhirnya adalah hakim teradil untuk menilai segenap dramaturgi dan simulakra yang dipentaskan para politisi di panggung depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H