Saat menggunakan dana, pastikan pengeluaran bisnis tidak digunakan untuk keperluan pribadi, begitu pula sebaliknya.
Misalnya, jika Anda ingin membeli perlengkapan pribadi, gunakan dana dari rekening pribadi, bukan rekening bisnis.
6. Lakukan Evaluasi Keuangan Secara Berkala
Luangkan waktu setiap bulan untuk mengevaluasi kondisi keuangan bisnis dan memastikan tidak ada kesalahan atau campur aduk dana. Dengan evaluasi rutin, Anda juga dapat memahami apakah usaha berjalan sesuai dengan target keuangan yang telah ditetapkan.
7. Manfaatkan Jasa Konsultan Keuangan atau Akuntan
Jika usaha Anda sudah berkembang, pertimbangkan untuk menggunakan jasa konsultan keuangan atau akuntan. Mereka dapat membantu Anda memastikan pemisahan dana berjalan dengan baik dan sesuai dengan prinsip syariah.
8. Tetapkan Kebijakan Keuangan yang Disiplin
Disiplin adalah kunci dalam memisahkan dana pribadi dan bisnis. Pastikan Anda dan tim yang terlibat dalam pengelolaan keuangan bisnis memahami pentingnya kebijakan ini dan berkomitmen untuk menjalankannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H