Mohon tunggu...
Narothama
Narothama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Amikom Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kingdom Of The Planet Of The Apes: Sinopsis, Pemeran, dan Review

15 Mei 2024   21:00 Diperbarui: 15 Mei 2024   22:23 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kingdom of the Planet of the Apes: 300 tahun setelah Era Caesar.

Yogyakarta - Trilogi Planet of the Apes telah memukau para penonton dengan kisah epiknya tentang kera cerdas yang bangkit melawan dominasi manusia. Kini, petualangan mereka berlanjut dalam sekuel terbarunya, "Kingdom of the Planet of the Apes", yang siap mengantarkan Anda ke era baru.

Berbeda dengan tiga film sebelumnya yang diarahkan oleh Matt Reeves, petualangan kali ini dipercayakan kepada Wes Ball, sutradara trilogi The Maze Runner yang tak kalah seru. Di bawah arahannya, "Kingdom of the Planet of the Apes" menjanjikan petualangan yang menegangkan dan penuh aksi, diiringi dengan eksplorasi mendalam tentang tema-tema seperti kepemimpinan, perdamaian, dan evolusi.

Warisan Caesar dan Virus Mematikan

Caesar souceby : pinterest
Caesar souceby : pinterest

Kisah "Kingdom of the Planet of the Apes" berakar dari trilogi sebelumnya, di mana Caesar, seekor kera yang mendapatkan kecerdasan luar biasa akibat virus mematikan bernama Simian Flu, memimpin para kera untuk Merdeka dan hidup mandiri sebagai peradaban baru. Virus ini, yang awalnya diciptakan untuk menyembuhkan penyakit Alzheimer pada manusia, justru membawa efek tak terbalik dimana Kera yang terpapar virus mengalami peningkatan kecerdasan drastis, sementara manusia justru mengalami kemunduran kognitif dan fisik.

Di tengah kekacauan yang diakibatkan oleh virus, Caesar memimpin para kera untuk bertahan hidup dan membangun peradaban mereka sendiri, serta mencegah perperangan antara manusia dan kera.

 

Sinopsis : 

Tiga ratus tahun telah berlalu sejak kepergian Caesar, sang protagonis utama dari trilogi Planet of the Apes sebelumnya. Dunia telah berubah drastis. Kecerdasan manusia merosot drastis, dan mereka hidup dalam keadaan primitif. Di sisi lain, kera-kera telah berevolusi menjadi makhluk cerdas dan mendominasi dunia.

Kisah ini berpusat pada Noa, seekor simpanse muda dari Klan Elang. Bersama dua sahabatnya, Anaya dan Soona, Noa memulai petualangannya untuk mencari telur elang yang akan digunakan dalam ritual klan mereka. Setelah menemukan telur elang yang dicari, mereka bergegas kembali ke desa. Namun, perjalanan mereka diwarnai rasa cemas karena mereka menemukan jejak keberadaan manusia.

Ketakutan mereka menjadi kenyataan. Manusia yang mereka temui mengikuti Noa hingga ke desanya. Noa berusaha menghentikan manusia itu, namun telur elang yang mereka bawa malah pecah. Putus asa karena ritual akan dilaksanakan keesokan harinya, Noa terpaksa mencari telur elang baru di malam hari.

Dalam perjalanannya, Noa bertemu dengan kera dari Klan Topeng yang sedang mencari manusia untuk dimanfaatkan dalam kemajuan teknologi mereka. Saat Noa kembali ke desa, dia dikejutkan dengan kenyataan pahit. Desanya telah dihancurkan oleh Klan Topeng. Klannya ditawan, hanya menyisakan Noa seorang diri.

Diiringi rasa amarah, Noa bertekad untuk menyelamatkan Klan Elang dan membalas dendam. Dalam perjalanannya, dia bertemu dengan orangutan bernama Raka dan manusia bernama Mae (Freya Allan) yang dicari oleh Klan Topeng karena kecerdasannya yang luar biasa.

Noa dan Mae kemudian terlibat dalam konflik dengan Klan Topeng. Noa ditangkap dan dibawa ke wilayah Klan Topeng. Di sana, dia akhirnya mengetahui bahwa lawannya bukan sembarang klan, melainkan sebuah kerajaan yang dipimpin oleh kera diktator. Kera itu adalah "Proximus Caesar", seorang raja palsu yang haus kekuasaan.

Pemeran :

Kingdom of the Planet of the Apes siap memukau para penonton dengan deretan aktor Hollywood ternama yang mengisi peran-peran penting dalam film ini.

Owen Teague akan memerankan Noa, sang karakter utama. Aktor muda ini telah menunjukkan bakat aktingnya dalam film-film Hollywood terkenal seperti IT, I See You, dan serial Bloodline dan Black Mirror.


Kevin Durand akan menjadi antagonis utama film ini, Proximus Caesar. Aktor berpengalaman ini pernah membintangi film X-Men Origins: Wolverine dan Real Steel bersama Hugh Jackman.

William H. Macy akan memerankan karakter Trevathan. Aktor legendaris ini terkenal berkat perannya dalam film Jurassic Park 3 karya Steven Spielberg dan serial TV Shameless.

Freya Allan akan memerankan Mae. Aktris muda ini sebelumnya telah memukau para penonton dengan perannya sebagai Ciri dalam serial The Witcher bersama Henry Cavill dan serial War of the World versi 2019.

Selain nama-nama di atas, masih banyak lagi aktor ternama lainnya yang akan menghiasi film ini, seperti Sara Wiseman, Lydia Peckham, Peter Macon, Dichen Lachman, dan masih banyak lagi. Perpaduan aktor-aktor berbakat ini diyakini akan membawa pengalaman menonton yang tak terlupakan bagi para penonton.

Review : 

 
Kingdom of the Planet of the Apes hadir sebagai sekuel keempat dalam franchise Planet of the Apes yang ikonik. Meskipun terjadi pergantian sutradara dan protagonis utama, film ini tetap setia pada tema utama: pertarungan antara manusia dan hewan.

Kisah yang Berlatar Jauh di Masa Depan dan Karakter Baru yang Menarik

Berlatar 300 tahun setelah peristiwa War for the Planet of the Apes, film ini memperkenalkan generasi baru karakter. Karakter-karakter utama dari film sebelumnya seperti Caesar, Rocket, Nova, dan Maurice telah tiada dan digantikan oleh keturunan mereka.

Noa, Protagonis Muda Penuh Rasa Ingin Tahu dan Berani

Noa
Noa

Caesar
Caesar
Berbeda dengan Caesar yang digambarkan sebagai sosok simpanse pemimpin yang karismatik, dan berwibawa, Noa, protagonis utama film ini, digambarkan sebagai sosok simpanse muda yang penuh rasa ingin tahu, cerdas, dan berani. Owen Teague, aktor yang memerankan Noa, menunjukkan kemampuan akting yang luar biasa dalam memerankan karakter non-manusia ini. Ekspresi dan emosi yang dia tampilkan sebagai Noa terasa sangat nyata dan menyentuh.


Proximus Caesar, Antagonis Ambisius dan Manipulatif

Proximus Caesar
Proximus Caesar

Di sisi lain, Proximus Caesar, antagonis utama film ini, digambarkan sebagai kera yang sangat cerdas, ambisius, manipulatif, dan kejam. Dia mengeksploitasi nama "Caesar" untuk mempropaganda rakyatnya dan bertujuan untuk mengambil alih teknologi manusia dan menjadi penguasa tertinggi.

Mae, Sosok Manusia yang Realistis dan Humanis

Mae
Mae

Menariknya, film ini juga menghadirkan karakter manusia yang tak kalah menarik. Mae, seorang wanita dari kelompok manusia yang masih bertahan dengan kecerdasannya, digambarkan dengan cara yang sangat realistis dan humanis. Pilihan-pilihan yang dia buat dalam film ini memicu dilema moral dan membuat penonton terbelah dua.

Gaya Sinematik Klasik Planet of the Apes dengan Sentuhan Baru

Dari segi sinematik, Kingdom of the Planet of the Apes memiliki sedikit perbedaan dengan film-film sebelumnya yang disutradarai oleh Matt Reeves. Film ini disutradarai oleh Wes Ball, sutradara trilogi Maze Runner.

Meskipun demikian, Wes Ball tetap mempertahankan ciri khas Planet of the Apes, seperti dialog ikonik "Apes together strong". Selain itu, dia juga menambahkan sentuhan khasnya sendiri, seperti gaya visual yang lebih gelap dan penuh aksi.

 

Visual Menakjubkan yang Membawa Penonton ke Dunia Baru

Kingdom of the Planet of the Apes menghadirkan visual yang menakjubkan dengan gaya khas Wes Ball. Film ini menampilkan beberapa pemandangan yang memukau, seperti kota post-apocalyptic, desa Klan Elang, Kerajaan Proximus Caesar, dan Bunker Umat Manusia.

Wes Ball kembali menghadirkan rasa megalophobia seperti yang dia lakukan di film The Maze Runner, melalui beberapa bangunan dan objek yang dibuat sangat besar. Hal ini membuat penonton merasa terhanyut dalam dunia yang penuh misteri dan ketegangan.

Kesimpulan

Kingdom of the Planet of the Apes masih tayang di bioskop dan siap memukau para penonton. Bagi Anda penggemar franchise Planet of the Apes, film ini adalah tontonan yang tepat untuk menyaksikan bagaimana kehidupan peradaban kera berkembang setelah Caesar dan kawan-kawannya tiada.

Kisah yang Segar dan Mudah Dipahami

Bagi Anda yang belum pernah menonton trilogi Planet of the Apes, jangan khawatir. Cerita dalam film ini sangatlah segar dan mudah dipahami, tanpa harus menonton trilogi sebelumnya

 

Kingdom of the Planet of the Apes adalah film yang wajib ditonton, baik bagi penggemar franchise Planet of the Apes maupun pendatang baru. Film ini menawarkan cerita yang seru, karakter yang menarik, dan visual yang menakjubkan.

 

Jadi, tunggu apa lagi? Segera saksikan film ini di bioskop terdekat!

Tonton trailer Kingdom of the planet of the apes

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun