Mohon tunggu...
PMM UMM
PMM UMM Mohon Tunggu... Mahasiswa - PMM UMM Bhaktiku Negeri

PMM Bhaktimu Negri 🎓Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PMM UMM Kelompok 97 Gelombang 1 Membantu UMKM Krupuk Lempeng di Desa Purworejo Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang

4 Maret 2022   09:36 Diperbarui: 4 Maret 2022   09:43 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang Kelompok 97 Gelombang 1 membantu pembuatan krupuk lempeng bersama dengan pelaku UMKM krupuk lempeng di Desa Purworejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang Kelompok 97 Gelombang 1 membantu pembuatan krupuk lempeng bersama dengan pelaku UMKM krupuk lempeng di Desa Purworejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu UMKM krupuk lempeng yang merupakan produk asli dari Desa Purworejo yang menjadi sumber penghasilan tambahan selain bertani. Hal ini dikarenakan krupuk lempeng yang cukup terkenal hanya ada di Desa Purworejo.

Dokpri
Dokpri

Proses awal pembuatan krupuk lempeng adalah dengan membuat bumbu yang akan dicampurkan ke adonan krupuk. Bumbu yang digunakan terdiri dari garam, gula, bawang putih, ketumbar, dan daun bawang. krupuk lempeng berbahan utama tepung pati singkong berbeda dengan krupuk samiler bahan utama dari singkong yang diparut atau dihaluskan. Kemudian campur bumbu yang sudah dihaluskan dengan tepung pati singkong dan diberi sedikit tepung kanji dan dicampur dengan air.

Setelah adonan dibuat, menyiapkan loyang untuk mengukus adonan, adonan tidak boleh terlalu matang saat dikukus karena nanti akan menempel pada loyang dan susah untuk diambil.

Setelah itu adalah proses penjemuran krupuk, adonan diletakkan di alat penjemuran krupuk dijemur 1 hari tergantung cuaca.

Setelah krupuk lempeng kering, akan dilakukan proses pengemasan krupuk lempeng yang sudah kering kemudian dimasukan ke plastik dengan ukuran 5 kg, dijual per kilogramnya dengan harga Rp. 15.000,- sangat terjangkau dan rasanya enak. krupuklempeng ini memiliki berabagai varian yaitu krupuk lempeng original, manis dan pedas.

Dokpri
Dokpri

Kelompok 97 gelombang 1 disini melakukan inovasi dengan membuatkan banner, karena selama ini belum banyak yang tahu pelaku UMKM membuat krupuk lempeng, dengan adanya banner tersebut akan menarik perhatian orang-orang bahwa pelaku UMKM tersebut membuat krupuk lempeng, sehingga lebih dikenal oleh konsumen

Dengan dilaksanakan kegiatan PMM UMM oleh Kelompok 97 Gelombang 1 ini diharapkan mampu membantu pelaku UMKM dalam pengembangan produk krupuk lempeng. Agar hasil produksi UMKM tersebut menjadi produk unggulan di Desa Purworejo, sehingga dapat meningkatkan perekonomian di Desa Purworejo.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun