Mohon tunggu...
Naomi AthiraKhansa
Naomi AthiraKhansa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro

Mahasiswa Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pola Asuh Itu Penting Cegah Stunting!

15 Agustus 2023   09:26 Diperbarui: 15 Agustus 2023   09:28 612
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tayukulon, Pati (18/7/2023) -- Stunting merupakan masalah gizi kronik yang terjadi karena kekurangan gizi sehingga berdampak pada terganggunya pertumbuhan anak. Balita stunting akan terlihat memiliki tubuh yang lebih rendah dari anak usianya. Anggapan yang keliru terkait balita bertumbuh pendek karena faktor genetik menjadi hal yang berbahaya. Faktanya, penyebab stunting yang lebih besar adalah karena faktor lingkungan dan pola asuh orang tua, khususnya terkait pemberian asupan makanan atau gizi.

Kasus stunting di Desa Tayukulon bersifat stagnan. Maksud dari pernyataan ini adalah tidak ada penambahan atau pengurangan jumlah balita stunting setiap tahunnya. Untuk mencegah terjadinya penambahan jumlah kasus stunting di Desa Tayukulon, mahasiswa jurusan Psikologi di Universitas Diponegoro yang bernama Naomi Athira Khansa melakukan edukasi psikologis kepada 7 orang tua dengan balita stunting di RW 2 Desa Tayukulon.

Kegiatan dilakukan selama 2 hari, yaitu di hari Senin, 17 Juli 2023 dan di hari Selasa, 18 Juli 2023. Kegiatan dimulai pada pukul 09.30 WIB dengan mendatangi dari rumah ke rumah. Kegiatan psikoedukasi secara door to door ini didukung dan didampingi oleh kader posyandu RW 2 Tayukulon. Edukasi dan sosialisasi menggunakan brosur atau leaflet yang berisi materi pola asuh orang tua yang salah sehingga anak kurang mendapatkan gizi, dampak psikologis yang dirasakan balita stunting, tips stimulasi perkembangan psikososial anak, materi terkait stres pengasuhan serta cara penanganan stres pengasuhan orang tua.

Mahasiswa KKN Tim II Undip 2023 mendapatkan respon dan tanggapan yang positif dari kader posyandu dan para ibu dengan balita stunting dari adanya program kerja ini. Harapannya, dengan adanya program kerja ini, masyarakat khususnya para orang tua dapat menyadari bahwa penting untuk memberikan pola asuh yang tepat pada anak, bahkan sedari dalam kandungan. Selain itu, diharapkan para orang tua dapat bekerja sama dalam mengasuh putra putri mereka agar sang anak mendapatkan cukup kasih sayang dan tumbuh dengan optimal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun