Mohon tunggu...
Naomi Naibaho
Naomi Naibaho Mohon Tunggu... Lainnya - Simply a regular woman who loves to write sometimes

Fun Fearless Female

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dipertemukan

21 Juli 2020   13:07 Diperbarui: 21 Juli 2020   13:21 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kita pernah dipertemukan keadaan

Tak sengaja kita sama - sama merasa cocok satu sama lain

Tak sengaja kita sama - sama saling mengisi dan melengkapi

Perasaan kita saling mengajak satu sama lain untuk saling membutuhkan

Ke mana kamu ke situ aku

Di mana aku di situ kamu

Saling membagi tawa, berkhayal dan bermimpi bersama 

Bercerita dan berusaha melupakan batas yang ada

Di pagi, siang, sore dan malam ... ada kita

Ada tawa kita, ada cerita kita, ada seteru kecil kita

Dan kita merasa, mungkin kita saling mencintai 

Kita pernah dipertemukan kesepian yang menggebu

Menyiksa hati tanpa jeda

Kelunya hati dan kelunya bibir seperti semacam paksaan

Diamnya kata laksana ungkapan perasaan 

Ribuan bahkan jutaan indah bahasa yang terbelenggu 

Namun pertemuan membuat kita saling mencurahkan

Menumpahkan semua bersama - sama 

Dan berharap kita bisa saling menguatkan

Membuat kita terus berharap pada harapan 

Pun pada kepastian yang salah

Tentang kamu dan aku

Pertemuan pernah memisahkan kita sesaat

Menghajar harapan kita hingga porak poranda

Dan meninggalkan bongkahan mimpi 

Mengoyak rajutan cerita yang pernah kita buat bersama 

Dan kita sama saling diam

Menahan amarah dan kesedihan

Kamu kecewa

Aku terluka 

Tersekat hati atas perbedaan perasaan

kaupikir dan kupikir

Kita cinta 

Kembali kerinduan mempertemukan kita

Tak mampu membendung keinginan itu

Walau kita tahu ini tak akan adil 

Bagi kita atau juga mereka

Kutengok ke dalam .. masih ada kamu... 

Dan kau buka telapak tanganmu, hatiku masih kau genggam

Tapi kita banyak terdiam di pertemuan ini

Tak banyak membicarakan tentang kita

Terucap kata sayang... 

Yang sebelumnya selalu kita tahan dalam - dalam 

Percaya cinta itu ada

Tapi tak percaya bahwa cinta selalu mempersatukan

Dan kita dipertemukan oleh diam

Berharap kebahagiaan untuk kita berdua dan orang - orang yang kita sayang

Kutengok ke dalam hatiku.... 

Kamu ada dikelilingi semua doa terbaikku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun